
Pantau.com - Terlalu lama duduk di depan layar televisi setiap hari meningkatkan resiko seseorang meninggal akibat sakit jantung dan pembuluh darah sebesar 18 persen, demikian laporan Australian Associated Press.
Menurut penelitian oleh beberapa ilmuwan Australia yang diterbitkan dalam "Journal of the American Heart Association", menambahkan waktu untuk duduk di depan layar televisi dapat meningkatkan kemungkinan secara keseluruhan bagi seseorang untuk meninggal karena jantung atau bahkan kanker, sebagaimana dikutip dari Xinhua-OANA.
Baca Juga: Studi: Pria Pemalas Memiliki Jumlah Sperma Lebih Sedikit
"Tubuh manusia dirancang untuk bergerak, bukan duduk untuk waktu yang lama, sebaiknya selingi waktu menonton dengan olahraga kecil untuk mengurangi risiko jantung" kata pemimpin studi itu, David Dunstan.
"Namun, seiring berkembangnya teknologi, sosial dan ekonomi membuat orang lebih banyak untuk tidak menggerakkan otot mereka sebagaimana mereka lakukan sebelumnya," katanya.
Studi tersebut dilakukan dengan memantau kebiasaan menonton televisi sebanyak 8.800 orang dewasa selama enam tahun, sebelum akhirnya menerbitkan hasil temuan yang mengejutkan itu dalam sebuah jurnal.
Baca Juga: Mendengarkan Musik Kesukaan Bagus Untuk Kesehatan Jantung
Profesor Dunstan, dari Baker IDI Heart and Diabetes Institute di Melbourne, mengatakan, duduk dalam waktu yang lama buruk bagi gula darah dan lemak, bahkan sekalipun seseorang sehat.
Hubungan antara menonton televisi dan peningkatan resiko kematian terbukti benar sekalipun tak ada faktor resiko lain seperti merokok, pola makan yang buruk, kolesterol tinggi dan bahkan kegemukan.
- Penulis :
- Kontributor SIG