Pantau.com - Rambut rontok bukanlah konsep asing dalam gaya hidup saat ini. Tapi kehilangan rambut secara drastis dan tidak bisa mendapatkannya kembali, bisa menjadi hal yang perlu dikhawatirkan.
Hal ini dapat menyebabkan kebotakan pada manusia, terutama pada pria. Sangat jelas bagi kita untuk melihat pria botak di sekitar kita. Kadang-kadang Anda mungkin menganggap mereka lucu dan karenanya, mengejek mereka, tetapi apakah Anda pernah menyadari situasi sulit yang dilalui pria botak ini?
Berikut ini beberapa situasi yang sulit bagi pria botak. Periksalah mereka karena Anda pasti dapat mengaitkannya dengan ini:
1. Orang-Orang Sering Menganggap Mereka Lebih Tua
Di India, beberapa orang berpikir bahwa kebotakan muncul pada usia tua dan mereka gagal memahami bahwa kebotakan tidak ada hubungannya dengan usia. Juga, beberapa orang menganggap pria botak lebih tua dari mereka. Bahkan jika mereka berusia 20-an, orang akan menganggap mereka berusia akhir 30-an. Orang harus mengerti menilai seseorang menjadi lebih tua hanya karena ia botak bukanlah hal yang sopan. Selain itu, kebotakan dapat terjadi karena gen, nutrisi, kelebihan obat, stres dan juga karena penyakit. Karena itu, pikirkan sebelum Anda menilai seseorang.
Baca Juga: Hei Kaum Pria, Bekerja Lebih Dari 50 Jam Seminggu Picu Kebotakan Loh!
2. Tingkat Kepercayaan Diri Menurun
Rambut tidak pernah spesifik gender dan oleh karena itu penting bagi pria dan wanita karena melindungi kepala dari panas dan musim dingin yang dingin. Orang-orang juga mengasosiasikan rambut dengan kecantikan seseorang. Karena itu, ketika pria botak, mereka cenderung kehilangan kepercayaan diri. Mereka mungkin merasa rendah diri ketika melangkah keluar di depan umum. Tidak hanya itu, kadang-kadang mereka mungkin khawatir tentang apa yang orang pikirkan tentang mereka, terutama ketika pria botak dikelilingi oleh orang-orang yang memiliki rambut indah dan sehat. Selain itu, perilaku orang yang suka mengomel dan menghakimi menyulitkan pria botak untuk keluar di depan umum tanpa menutupi kepala mereka. Namun, pria-pria ini seharusnya tidak merasa buruk tentang diri mereka sendiri. Yang paling penting adalah apakah Anda baik hati atau tidak. Memiliki rambut dan mengucapkan kata-kata kasar kepada orang lain tidak akan pernah bisa membuat Anda menjadi manusia yang baik.
3. Sering Menjadi Ejekan Teman
Sejak kecil, kita diajarkan bahwa penampilan luar adalah yang membuat kita cantik dan oleh karena itu, kita harus lebih fokus untuk memiliki kecantikan eksternal daripada kecantikan internal. Dan inilah mengapa pria botak sering diejek oleh teman-teman mereka yang menyatakan 'Tidak ada gadis yang akan berkencan dengan Anda', 'Anda tidak memerlukan produk rambut' atau 'Anda harus bergaul dengan paman dan pria yang lebih tua lainnya'. Orang-orang seperti itu harus mengerti, karena mereka memiliki rambut, itu tidak berarti mereka memiliki hak untuk mengejek mereka yang tidak.
Baca Juga: Kimchi Makanan Khas Korea yang Ampuh Atasi Kebotakan
4. Tekanan Keluarga Untuk Segera Menikah
Ada saatnya dalam kehidupan setiap manusia di mana keluarga mereka mulai menekan mereka untuk menikah pada 'usia yang tepat'. Tapi, tahukah Anda bahwa pria botak menghadapi tekanan lebih dari pria lain karena keluarga dan kerabat mereka berpikir mereka mungkin tidak mendapatkan gadis yang cocok sesudahnya? Tetapi orang-orang harus mengerti bahwa seseorang harus menikah hanya jika dia sudah siap untuk itu. Menikah demi menyembunyikan kekurangan Anda tidak akan pernah bisa membuat Anda bahagia dalam jangka panjang.
5. Menerima Nasihat yang Tidak Diminta
Tidak dapat disangkal bahwa kita sering menerima saran yang tidak diinginkan dan 'bebas' dari orang-orang di sekitar kita dan pria botak tidak selamat. Orang-orang cenderung memberikan nasihat yang tidak diminta kepada laki-laki botak, saat mereka mengetahui kondisi mereka. Saran mereka termasuk 'transplantasi rambut', 'menggunakan obat herbal untuk pertumbuhan kembali rambut', 'memakai wig' dan yang lainnya. Daripada memberikan nasihat yang tidak diminta, orang harus mencoba untuk menerima kebotakan pada pria, tidak masalah jika itu terjadi pada usia muda atau kemudian dalam kehidupan.
- Penulis :
- Kontributor SIG
