Jangan Dibuang! Biji Alpukat Ternyata Punya Banyak Manfaat

Pantau.com - Alpukat merupakan salah satu buah yang telah mendapatkan popularitas luar biasa karena nilai gizinya dan aplikasi kuliner yang beragam. Mereka kaya akan serat, kalium, antioksidan, dan lemak sehat.

Buah alpukat memiliki biji besar yang seringkali dibuang. Benih terbungkus dalam cangkang keras dan terdiri dari 13-18 persen dari ukuran buah utuh. Benih alpukat diketahui memiliki sejumlah besar asam lemak, serat, karbohidrat, dan sejumlah kecil protein. Biji alpukat kaya akan senyawa fenolik, faktor yang berkontribusi bagi manfaat kesehatan yang dimilikinya. Apa saja manfaatnya? 

Baca juga: Deretan Manfaat Alpukat untuk Kesehatan, Bisa Atasi Masalah Rambut

1. Menurunkan kolesterol

Ilustrasi buah alpukat. (Pixabay)

Dilansir Boldsky, serat dalam biji alpukat membantu meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kolesterol jahat (LDL). Kolesterol tinggi merupakan faktor penyebab penyakit jantung koroner, stroke, tekanan darah tinggi, dan diabetes tipe 2. Aktivitas antioksidan dari senyawa fenolik dalam tepung biji alpukat memiliki efek hipolipidemik dalam menurunkan kolesterol.

2. Mengurangi risiko diabetes

Ilustrasi buah alpukat. (Pixabay)

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Malaysian Journal of Medical Sciences menunjukkan bahwa biji alpukat mengandung phytochemical bioaktif yang memiliki kemampuan untuk menurunkan risiko diabetes.

Baca juga: Tangkal Diabetes dengan Rutin Konsumsi Alpukat

3. Menurunkan tekanan darah

Ilustrasi buah alpukat. (Pixabay)

Penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak biji alpukat dapat membantu mengendurkan pembuluh darah, yang selanjutnya membantu menurunkan tekanan darah tinggi, faktor risiko utama untuk penyakit jantung.

4. Mengelola penyakit Alzheimer

Ilustrasi buah alpukat. (Pixabay)

Menurut sebuah penelitian, biji alpukat digunakan dalam pengobatan tradisional untuk pengobatan penyakit Alzheimer. Hal ini disebabkan oleh adanya aktivitas antioksidan dan kemampuan memulung radikal dalam biji yang terkait dengan pengobatan penyakit Alzheimer. Biji alpukat juga ditemukan mengandung sifat fungisidal, insektisida, dan anti-mikroba.