
Pantau - Polisi telah mengamankan pelaku beserta barang bukti kasus penembakan Rina Wulandari, istri anggota TNI di Kota Semarang, Jawa Tengah. Setelah dilakukan pemeriksaan, polisi menduga ada keterlibatan suami korban dalam kasus penembakan tersebut.
"Ada kecurigaan suami korban yakni Kopda Muslimin yang juga terlibat. Dia menghilang dan tidak bisa dikontak siapapun, usai menunggu istrinya operasi pengambilan proyektil di Rumah Sakit. Berdasarkan laporan dari Komandan Batalyon Arhanud 15 Semarang, mulai hari ini Muslimin dinyatakan Tidak Hadir Tanpa Ijin (THTI)," kata Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IV Diponegoro, Letkol Infantri Bambang Hermanto kepada wartawan, Jumat (22/7/2022).
Sebelumnya, polisi telah mengamankan pelaku penembakan istri anggota TNI tersebut di Kota Semarang, Jawa Tengah. Selain itu, senjata api yang diduga untuk menembak korban juga diamankan.
“Tim gabungan Polda Jawa Tengah menangkap salah satu penembakan istri anggota TNI,” kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar di Semarang, Jumat (22/7/2022).
Meski demikian, Irwan belum menjelaskan detil identitas pelaku maupun kronologis penangkapan.
Polisi juga sudah mengamankan dua sepeda motor yang diduga merupakan sarana yang digunakan oleh empat pelaku penembakan Rina Wulandari, istri anggota TNI di Kota Semarang, Jawa Tengah. Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar di Semarang, Jumat (22/7/2022), mengatakan kedua sepeda motor diamankan dari dua lokasi yang berbeda.
Sepeda motor Kawasaki Ninja diamankan di sebuah rumah di Ngadirgo, Kecamatan Mijen, Kota Semarang. Sementara sepeda motor Honda Beat diamankan dari sebuah rumah di Sayung, Kabupaten Demak.
“Untuk sepeda motor Kawasaki Ninja sudah diubah warnanya oleh pelaku, dari sebelumnya hijau terang menjadi hijau gelap,” kata Irwan, Jumat (22/7/2022).
"Ada kecurigaan suami korban yakni Kopda Muslimin yang juga terlibat. Dia menghilang dan tidak bisa dikontak siapapun, usai menunggu istrinya operasi pengambilan proyektil di Rumah Sakit. Berdasarkan laporan dari Komandan Batalyon Arhanud 15 Semarang, mulai hari ini Muslimin dinyatakan Tidak Hadir Tanpa Ijin (THTI)," kata Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IV Diponegoro, Letkol Infantri Bambang Hermanto kepada wartawan, Jumat (22/7/2022).
Sebelumnya, polisi telah mengamankan pelaku penembakan istri anggota TNI tersebut di Kota Semarang, Jawa Tengah. Selain itu, senjata api yang diduga untuk menembak korban juga diamankan.
“Tim gabungan Polda Jawa Tengah menangkap salah satu penembakan istri anggota TNI,” kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar di Semarang, Jumat (22/7/2022).
Meski demikian, Irwan belum menjelaskan detil identitas pelaku maupun kronologis penangkapan.
Polisi juga sudah mengamankan dua sepeda motor yang diduga merupakan sarana yang digunakan oleh empat pelaku penembakan Rina Wulandari, istri anggota TNI di Kota Semarang, Jawa Tengah. Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar di Semarang, Jumat (22/7/2022), mengatakan kedua sepeda motor diamankan dari dua lokasi yang berbeda.
Sepeda motor Kawasaki Ninja diamankan di sebuah rumah di Ngadirgo, Kecamatan Mijen, Kota Semarang. Sementara sepeda motor Honda Beat diamankan dari sebuah rumah di Sayung, Kabupaten Demak.
“Untuk sepeda motor Kawasaki Ninja sudah diubah warnanya oleh pelaku, dari sebelumnya hijau terang menjadi hijau gelap,” kata Irwan, Jumat (22/7/2022).
- Penulis :
- renalyaarifin