Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Tilang Elektronik Drone Canggih Milik Polri, Pantau Pelanggar Lalu Lintas hingga 3 KM

Oleh Fadly Zikry
SHARE   :

Tilang Elektronik Drone Canggih Milik Polri, Pantau Pelanggar Lalu Lintas hingga 3 KM
Foto: ETLE Drone (Antara)

Pantau - Korlantas Polri kembali melakukan uji coba tilang elektronik atau ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) Drone. Dalam uji coba kali ini, didapat 12 pelanggar hanya dalam waktu 15 menit.

Penggunaan ETLE drone tersebut mulai diuji coba Satlantas Polres Jepara bersama dengan Ditlantas Polda Jateng.

Uji coba ini juga sekaligus untuk mensosialisasikan penggunaan sistem ETLE sebagai salah satu cara penegakan terhadap pelanggaran lalu lintas.

"Kebanyakan roda dua dan roda empat, roda dua itu terkait helm, lalu ada berboncengan 3, juga roda empat tidak menggunakan sabuk keselamatan," kata Kasi Gar Subdit Gakkum Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah Kompol Indra Hartono dikutip laman Korlantas Polri, Kamis (30/11/2023).

ETLE drone dapat terbang hingga 20 meter dan mengcover area pelanggaran hingga tiga kilometer. Adapun pelanggaran yang dimonitor antara lain tidak menggunakan helm, tidak menggunakan sabuk pengaman, muatan berlebih, dan kendaraan yang tidak lengkap. Sebelumnya ETLE Drone juga sempat diuji coba di exit tol Salatiga. Dalam uji coba pertama, penggunaan ETLE drone dirasa cukup efektif untuk menindak para pelanggar lalu lintas.

Mekanismenya tilang elektronik dengan ETLE drone sama saja seperti ETLE statis maupun mobile. Namun, penggunaan drone dapat menjangkau lebih luas. Diharapkan pelanggar yang tidak tercover ETLE statis dapat dilakukan penindakan melalui ETLE drone.

Diketahui, pesawat tanpa awak tersebut diciptakan untuk surveyor dan monitoring. Perangkat canggih itu dibekali baterai yang bisa bertahan 3 jam dan lensa kamera yang diklaim bisa memperbesar gambar atau zoom 40 hingga 80 kali dari kamera biasa.

Teknologi pesawat tanpa awak tersebut dirancang semudah mungkin, namun tetap mengutamakan keselamatan. Perangkat juga telah dilengkapi parasut khusus, sehingga jika terjadi gangguan sinyal dan baterai lemah, pesawat akan kembali ke lokasi take off secara otomatis.

Penulis :
Fadly Zikry