HOME  ⁄  Nasional

Begini Respons Hadirin Saat Presiden Prabowo Sapa Titiek dan Didit di Deklarasi GSN

Oleh Ahmad Munjin
SHARE   :

Begini Respons Hadirin Saat Presiden Prabowo Sapa Titiek dan Didit di Deklarasi GSN
Foto: Presiden Prabowo Subianto menyapa Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati (Titiek) Soeharto, dan putranya Didit Hediprasetyo saat tiba dalam acara deklarasi Gerakan Solidaritas Indonesia di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (2/11/2024). (Antara/Rio Feisal)

Pantau - Presiden Prabowo Subianto hadir dalam acara deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (2/11/2024). Kepala negara menyapa Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati (Titiek) Soeharto, dan putranya Didit Hediprasetyo.

Momen tersebut mendapatkan respons riuh dari para hadirin.

Pada awalnya, Prabowo menyambut sejumlah perwakilan menteri, anggota DPR, dan tokoh nasional yang hadir melalui pidatonya. Hingga akhirnya, sambutan itu sampai pada sapaan untuk Titiek.

Sekitar 20.000 relawan yang hadir pun riuh dan tepuk tangan.

“Kok tepuk tangannya paling keras, heran saya ini. Maksudnya apa ini?” canda Prabowo dari atas podium. 

Baca juga: Presiden Prabowo dan Gibran Hadiri Deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional di GBK

Titiek pun merespons dengan berdiri dan memberikan salam pada Prabowo dan para relawan yang hadir. 

Di samping Titiek, nampak pula putra semata wayang Prabowo dan Titiek, yakni Didit Hediprasetyo. Didit pun tertawa menyaksikan momen itu berlangsung.

Presiden Prabowo tiba bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka pada pukul 15.25 WIB.

Sejumlah menteri Kabinet Merah Putih telah hadir menunggu Presiden, antara lain Menko bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menko bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra, Menko bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan.

Baca juga: Resmi Dideklarasikan, Ini Ikrar Asta Prasetya Gerakan Solidaritas Nasional

Kemudian, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid dan Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal yang juga Ketua Umum Gerakan Solidaritas Nasional Rosan Perkasa Roeslani.

Adapun pembentukan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) ini berdasarkan perintah Presiden Prabowo Subianto.

Peluncuran GSN menjadi rangkaian acara strategis Prabowo setelah pembekalan Kabinet Merah Putih di Magelang, Jawa Tengah, untuk membangun semangat perjuangan, persatuan, dan solidaritas nasional.

GSN yang diketuai Rosan Roeslani akan menggantikan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. Adapun pembentukan GSN telah diusulkan Prabowo pada Maret lalu.

Baca juga: Istana: Pembentukan Gerakan Solidaritas Nasional Perintah Presiden Prabowo

"TKN memang harus berakhir karena kampanye sudah selesai. Akan tetapi, jaringan ini, paguyuban ini, saya mohon jangan bubar. Saya mengusulkan paguyuban ini bernama Gerakan Solidaritas Nasional," ucap Prabowo saat itu.

Prabowo mengatakan bahwa dirinya dan pendukungnya merupakan satu paguyuban yang perlu tetap bersatu untuk meraih cita-cita Indonesia Emas.

Penulis :
Ahmad Munjin
Editor :
Sofian Faiq

Terpopuler