Pantau.com - Franky, satu dari tiga tersangka kasus pengeroyokan dua pengunjung Diskotek Bandara hingga tewas, diketahui merupakan residivis kasus serupa pada tahun 2013.
Pria itu diketahui telah menganiaya seorang pedagang kopi dengan cara yang sadis. Hal itu pula yang membuat Franky mendekam di Rutan Salemba selama kurang lebih tiga tahun.
Baca juga: Tiga Otak Pembunuhan Diskotek Bandara Tertangkap, Belasan Tersangka Lain Masih Diburu
"Dia (Franky) melakukan penganiayaan terhadap ibu-ibu penjual kopi yang kemaluan ditetesin plastik yang dibakar dan sudah dihukum dan saat ini sudah keluar dari penjara," ucap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Edy Suranta Sitepu, di Polres Metro Jakarta Barat, Jakarta, Selasa (20/11/2018).
Selain itu, dalam kasus penganiayaan terhadap dua pengunjung diskotek, Edy menyebut Franky memiliki peran yang sangat besar. Sebab ia yang melakukan penusukan terhadap Hadi Suwito dan Lilik Rustandi hingga meregang nyawa.
"Tersangka Franky yang melakukan penusukan. Sedangkan Bobby melakukan pemukulan dengan tangan kosong," singkat Edy.
Baca juga: Dua Dalang Keributan di Diskotek Bandara Tertangkap di Bangka Belitung
Saat ini, polisi masih memburu 12 pelaku lainnya yang masih buron dalam kasus penganiayaan itu. Sebab dalam penyelidikan hingga saat ini para pelaku yang masih buron telah diketahui keberadaannya.
"Kita sudah tau ke mana keberadaannya. Sebagian ada yang di Jakarta dan sebagian ada yang ke luar Jawa," ujar Edy.
- Penulis :
- Adryan N
