Pantau.com - Polisi saat ini tengah memeriksa secara intensif dua tersangka pembunuhan Ciktuti Iin Puspita (22), yakni Yustian (24) dan Nissa Regina (17). Belakangan dalam kasus pembunuhan sadis itu ditemukan fakta baru, yakni ditemukannya bong atau alat isap sabu-sabu.
"Kita temukan bong di lokasi kejadian (kamar kos korban)," ucap Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Indra Jafar di Polres Jakarta Selatan, Kamis (22/11/2018)
Baca juga: Dua Pembunuh Pemandu Lagu Benarkan Tega Habisi Nyawa Teman karena Uang Tips
Namun, Indra Jafar belum dapat memastikan alat isap sabu itu milik dari korban atau kedua tersangka. Bahkan ia juga belum bisa menjelaskan secara rinci saat disinggung adanya dugaan dua pelaku dan korban sempat pesta sabu-sabu sebelum pembunuhan itu terjadi.
Indra menyebut dugaan itu akan dapat terjawab setelah pihaknya memeriksa secara intensif para pelaku yang merupakan sepasang kekasih itu.
"Kita belum tahu ya, yang jelas memang kita temukan itu (bong). Kita akan periksa intensif para pelaku," kata Indra.
Baca juga: Dua Tersangka Pembunuh Pemandu Lagu Diterbangkan ke Jakarta Hari Ini
Diberitakan sebelumnya, Yustian dan Nissa diringkus saat berada di sebuah bus di daerah Merangin, Jambi. Keduanya diketahui akan kabur menuju Padang, Sumatera Barat, usai membunuh rekan kosnya, Ciktuti Iin.
Dugaan sementara, pembunuhan itu terjadi dilatar belakangi uang tips dari pihak ketiga yang dititipkan ke korban sebesar Rp1,8 juta. Namun pelaku hanya menerima Rp500 ribu.
- Penulis :
- Adryan N
