Pantau.com - Koalisi Indonesia Adil Makmur pengusung pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga sampaikan hasil pertemuan yang digelar pada Sabtu (23/3/2019) malam. Pertemuan itu sendiri hanya mematangkan strategi menhadapi kampanye terbuka yang dilaksankan mulai tanggal 24 Maret-13 April 2019.
Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Ahmad Muzani mengungkapkan bahwa nantinya pasangan capres-cawaprew nomor urut 02 Prabowo-Sandi akan mengawali kampanye secara terpisah.
"Rencananya Pak Prabowo akan mengawali kampanye pagi hari di kota Manado sore hari di kota Makassar. Sedangkan Pak Sandi akan mengawali kampanye di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah," ujar Muzani saat konferensi pers usai lakukan pertemuan di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan.
Baca juga: Pengusung Koalisi Indonesia Adil Makmur Merapat ke Kediaman Prabowo
Menurutnya, pertimbangan memulai rangkaian kampanye terbuka secara terpisah itu lantaran dilakukan sebagai strategi yang sudah ditentukan sejak lama. Kendati begitu, Sekjen Partai Gerindra itu menyebut, nantinya akan ada titik tertentu di mana kampanye akan dilakukan bersama-sama.
"Beliau akan bertemu di Surabaya, di Semarang, di Bandung dan di Jakarta. Di 4 kota itu lah nanti pasangan calon presiden dan calon wakil presiden akan bertemu," ungkapnya.
Baca juga: BPN Ogah Pikirkan Jokowi-Ma'ruf Dibantu Menteri dan Kepala Daerah
Lebih lanjut, dengan adanya kampanye terbuka ini pihaknya berharap bisa mendokrak perolehan suara Prabowo-Sandi di Pilpres 2019. Menurutnya, kampanye akbar ini akan jadi momentum untuk rakyat menentukan pilihannya.
"Bertemunya rakyat dengan program-program sebagai solusinya sehingga rapat akbar ini diharapkan bisa menjadi solusi dari kerinduan untuk mencari solusi atas problem baik pribadi, keluarga, kelompok, golongan dan bangsa," tandasnya.
rn- Penulis :
- Widji Ananta
