Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kata Luhut, Pemerintah Tak Lambat Ambil Keputusan Penanganan Virus Korona

Oleh Adryan N
SHARE   :

Kata Luhut, Pemerintah Tak Lambat Ambil Keputusan Penanganan Virus Korona

Pantau.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bahwa pemerintah tidak lambat dalam mengambil keputusan soal penanganan wabah virus korona jenis baru (COVID-19).

Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan, Selasa (31/3/2020), Luhut mengungkapkan pemerintah tak ingin semakin mempersulit kondisi rakyat dengan hanya melihat satu masalah saja.

"Namun, bukan berarti pemerintah lambat mengambil keputusan, kita ingin pastikan rakyat Indonesia seluruhnya terlindungi jaring pengaman sosial," katanya.

Baca juga: Begini Komentar Luhut Soal Kemungkinan 'Lockdown' Hadapi Pandemi Korona

Luhut juga mengatakan jaring pengaman sosial itu diharapkan dapat menjaga masyarakat lapisan bawah tetap mampu memenuhi kebutuhan pokok dan menjaga daya beli mereka.

Luhut menuturkan setelah Badan Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan COVID-19 sebagai pandemi, ia berupaya agar perumusan kebijakan fokus pada pencegahan dan penanggulangan wabah itu.

Presiden Jokowi sendiri telah menetapkan Pembatasan Sosial dengan Skala Besar yang berfokus pada keberlangsungan hidup seluruh masyarakat.

Salah satu contoh kebijakan yang tengah dikaji mendalam yakni mengenai arus mudik Idul Fitri nanti.

Luhut juga mengatakan keputusan Presiden Jokowi itu telah berfokus pada keberlangsungan hidup rakyat bawah.

"Kami tidak ingin kejadian di negara lain seperti di India yang kita saksikan bersama mengalami masalah dalam penerapan kebijakannya, terjadi di Indonesia," katanya.

Baca juga: Korona Mewabah, Luhut: Pemerintah Tak Berpikir untuk Lakukan 'Lockdown'

Oleh karena itu, Luhut menilai pembatasan sosial dan fisik harus tetap berlangsung di tengah pandemi COVID-19 saat ini.

"Dan mereka yang tidak sanggup bekerja dan berpenghasilan di masa-masa sulit ini, masih bisa bertahan hidup dengan bantuan dari pemerintah," pungkasnya.

Penulis :
Adryan N