Pantau.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengingatkan warga untuk waspada di masa musim hujan ini yang diprediksi menimbulkan curah hujan yang tergolong tinggi dibandingkan biasanya.
Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan La Nina yang membuat cuaca hujan datang lebih cepat.
"Dampaknya sudah nyata terasa bagi warga Kota Bandung dengan ditandai hujan yang berkepanjangan. Prediksi BMKG kondisi ini akan berlangsung hingga Maret 2021," kata Yana di Bandung, Jumat (23/10/2020).
Baca juga: La Nina Harus Ditangani dengan Mitigasi Non-Struktural, Kultur dan Perilaku
Perlu diketahui, La Nina merupakan anomali sistem iklim global yang terjadi dengan periode ulang berkisar antara dua atau tujuh tahun sekali di Samudra Pasifik.
Hal itu membuat atmosfer, langit di atasnya berubah dari keadaan netral (normal) yang minimal berlangsung selama dua bulan.
Yana menyatakan sudah melakukan sejumlah antisipasi bencana. Di antaranya pembangunan berbagai infrastruktur pengendali banjir seperti kolam retensi, sumur resapan, drumpori, dan upaya pencegahan lainnya.
“Namun, semua itu tidaklah berarti jika tidak ada kolaborasi, sinergi, dan partisipasi dari setiap elemen masyarakat," katanya.
Baca juga: Infografis Mengenal Fenomena La Nina dan Dampaknya untuk Indonesia
Dia juga mengingatkan, dengan karakter Kota Bandung yang merupakan cekungan akan sangat rawan dengan curah hujan yang terjadi di wilayah hulu.
“Oleh karena itu, kita pastikan petugas selalu siap. Konsentrasi kita sebetulnya ada di wilayah yang harus siap siaga dengan mitigasi bencana,” kata Yana.
rn- Penulis :
- Adryan N
