Pantau - Ramai di media sosial seorang perempuan di Cibungbulang, Bogor, Jawa Barat curhat diduga anaknya menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Perempuan tersebut meminta bantuan agar anaknya kembali ke rumah.
Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana mengatakan perempuan dalam video tersebut baru akan membuat laporan polisi terkait kasus tersebut.
"Info dari Reskrim baru mau buat LP," kata Desi, Jumat (21/6/2024).
Desi menyebutkan pihak kepolisian akan menindaklanjuti kasus tersebut jika sudah ada laporan polisi.
"Pasti kalau sudah ada LP polisi akan bekerja melakukan penyelidikan lanjut," ujar Desi.
Dalam video yang beredar, tampak seorang perempuan mengakatan anak laki-lakinya yang masih berusia 17 tahun meninggalkan rumah tanpa izin untuk bekerja mencari cumi-cumi di Karawang Barat.
Perempuan tersebut menyebutkan anaknya mendapatkan informasi pekerjaan tersebut dari media sosial Facebook pada bulan April lalu. Perempuan tersebut mengungkapan dirinya terakhir berkomunikasi dengan anaknya pada bulan Mei.
Perempuan tersebut pernah meminta anaknya untuk dipulangkan. Tetapi, dirinya malah diminta untuk membayar uang sebesar Rp15 juta agar anaknya dapat pulang. Kemudian, perempuan tersebut yang hanya memiliki uang Rp4 juta pun mentransfer kepada pihak yang menghubungi tersebut.
Namun, hingga saat ini anaknya masih belum kembali pulang. Perempuan tersebut mengatakan telah melaporkan kejadian tersebut ke polisi dengan harapan agar anaknya dapat segera dipulangkan kembali.
- Penulis :
- Fithrotul Uyun
