
Pantau - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan akan memenuhi hak-hak 4.000 guru honorer yang saat ini ada di Jakarta. Hal itu Heru katakan untuk menjawab terkait polemik guru honerer DKI.
"Bahwa 4.000 itu kita akan proses. Itulah yang kita dorong untuk mereka mendapatkan haknya rekomendasi dari Dapodik," kata Heru kepada wartawan di Velodrome, Jakarta Timur, Minggu (21/7/2024).
Heru mempersilakan para guru honorer tersebut untuk mengikuti seleksi kontrak kerja individu (KKI). Proses itu kata Budi dilakukan sesuai Dapodik, termasuk bagi 107 guru honorer yang terdampak kebijakan 'pembersihan' atau 'cleansing'.
"Berikutnya, saya tidak cerita yang 107 ya, yang 107 itu udah masuk dari yang 4.000," jelasnya.
Lanjut Heru, rekomendasi Dapodik bagi guru honorer itu dibatasi sampai dengan data guru honorer Desember 2023 dan telah disepakati bersama oleh para kepala sekolah yang ada di Jakarta.
"Data itu harus ada cut off date-nya. Tadi sepakat kepala sekolah cut off date-nya Desember 2023," tegasnya.
Sebelumnya, ada 107 guru honorer yang melaporkan terkena putus kontrak secara sepihak melalui sistem 'cleansing' atau 'pembersihan'.
- Penulis :
- Sofian Faiq
- Editor :
- Sofian Faiq