Pantau - Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, menyoroti kebijakan efisiensi anggaran kementerian yang dilakukan pemerintahan Prabowo-Gibran.
Ia meminta agar setiap pemotongan anggaran dipertimbangkan secara arif dan bijaksana demi menghindari dampak negatif bagi masyarakat.
"Kita belum terlambat, kalau bicara waktu kita masih punya cukup waktu lah, ini baru Februari. Kalau minggu depan dikirim ke kami, kami percaya paling lama dua minggu selesai dibahas," ujar Lasarus dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Selasa (11/2/2025).
Ia menekankan, sektor-sektor penting yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, seperti program padat karya, harus tetap berjalan karena manfaatnya sangat dinantikan.
Baca Juga: Dasco Yakini Efisiensi Anggaran Tak Berimbas pada PHK Karyawan
"Habis itu kita bisa on going dengan kepastian bahwa sektor-sektor penting yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, contoh kalau di sini ada banyak padat karya yang mempekerjakan masyarakat langsung, programnya dirasakan langsung, itu pasti ditunggu sampai hari ini, dan program-program lain," tambahnya.
Politikus PDIP itu berharap efisiensi anggaran dilakukan dengan perhitungan matang agar tidak merugikan masyarakat di kemudian hari.
Ia menegaskan, pemangkasan anggaran harus mempertimbangkan dampaknya secara luas, terutama bagi kelompok yang paling membutuhkan.
- Penulis :
- Aditya Andreas
