Pantau – Pebulu tangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting mengaku mengalami peningkatan dalam segi permainan menghadapi babak semifinal Singapore Open. Selain itu, ia mampu menjinakan pebulu tangkis asal China Li Shin Fang denga rubber game 21-13, 16-21, 21-12.
“Bersyukur dan senang karena saya menang. Tetapi tak hanya senang karena menang, performa saya di sini dari hari ke hari juga makin membaik dan lebih baik. Semoga besok saya bisa lebih baik lagi,” kata Ginting dilansir melalui laman PP PBSI, di Jakarta, Jumat (9/8/2023).
Ginting mengatakan dirinya sempat kehilangan konsentrasi dalam mendominasi permaian pada gim kedua. Akibatnya, Ginting terbawa dalam ritme permainan lawan dan kesulitan merebut keunggulan.
“Saya malah masuk ke pola permainan lawan. Memang sempat di interval, saya sebenarnya sudah bisa kembali ke pola permainan dan bisa mengejar. Tetapi perbedaan poin sudah terlalu jauh,” ujarnya.
Namun, pada gim terakhir, Ginting mampu mengubah gaya permainan seperti babak pertama, yakni dengan menyerang sejak awal dan tak memberi ruang bagi Li untuk mengembangkan permainan.
“Gim ketiga saya harus lebih mengontrol pola permainan seperti gim pertama. Saya lebih sabar dan harus lebih menyerang dulu. Ternyata berhasil,” pungkasnya.
Kemenangan tersebut turut mencatatkan rekor unik dalam pertemuan Ginting vs Li, dengan mengantongi skor 3-0 yang seluruhnya terjadi pada babak perempat final.
Pada dua pertemuan sebelumnya yang terjadi pada 2023, Ginting juga mengalahkan Li pada babak perempat final Kejuaraan Individu Asia (April) dan India Open (Januari).
“Bersyukur dan senang karena saya menang. Tetapi tak hanya senang karena menang, performa saya di sini dari hari ke hari juga makin membaik dan lebih baik. Semoga besok saya bisa lebih baik lagi,” kata Ginting dilansir melalui laman PP PBSI, di Jakarta, Jumat (9/8/2023).
Ginting mengatakan dirinya sempat kehilangan konsentrasi dalam mendominasi permaian pada gim kedua. Akibatnya, Ginting terbawa dalam ritme permainan lawan dan kesulitan merebut keunggulan.
“Saya malah masuk ke pola permainan lawan. Memang sempat di interval, saya sebenarnya sudah bisa kembali ke pola permainan dan bisa mengejar. Tetapi perbedaan poin sudah terlalu jauh,” ujarnya.
Namun, pada gim terakhir, Ginting mampu mengubah gaya permainan seperti babak pertama, yakni dengan menyerang sejak awal dan tak memberi ruang bagi Li untuk mengembangkan permainan.
“Gim ketiga saya harus lebih mengontrol pola permainan seperti gim pertama. Saya lebih sabar dan harus lebih menyerang dulu. Ternyata berhasil,” pungkasnya.
Kemenangan tersebut turut mencatatkan rekor unik dalam pertemuan Ginting vs Li, dengan mengantongi skor 3-0 yang seluruhnya terjadi pada babak perempat final.
Pada dua pertemuan sebelumnya yang terjadi pada 2023, Ginting juga mengalahkan Li pada babak perempat final Kejuaraan Individu Asia (April) dan India Open (Januari).
#Anthony Sinisuka Ginting#Singapore Open#Pebulu tangkis tunggal putra#pebulu tangkis asal China#Li Shin Fang
- Penulis :
- Yohanes Abimanyu
