billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

PON 2028 akan Digelar di NTB-NTT, Ada Format Baru

Oleh Muhammad Rodhi
SHARE   :

PON 2028 akan Digelar di NTB-NTT, Ada Format Baru
Foto: Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo. Instagram Dito Ariotedjo

Pantau - Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 akan digelar di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT), dengan fokus utama pada keberlanjutan. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, menegaskan hal ini seusai menghadiri penutupan PON XXI di Aceh dan Sumatera Utara, Jumat malam (20/9/2024).

"PON selanjutnya kita akan fokus pada keberlanjutan," ujar Dito. 

Dia berharap PON di NTB dan NTT tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga dapat mengangkat potensi lokal dari kedua wilayah tersebut. Setiap daerah diharapkan mampu menonjolkan keunikan dan keunggulannya.

Dito menambahkan bahwa keberlanjutan adalah kunci agar ajang olahraga ini tidak meninggalkan infrastruktur atau fasilitas yang tak terpakai setelah acara selesai. 

"Yang terpenting adalah sustainability, jangan sampai PON itu meninggalkan sesuatu yang tidak bisa dimanfaatkan," tegasnya.

Baca juga: PON XXI Aceh-Sumut 2024: DKI Jakarta Raih Juara Umum di Cabang Esport

Sebelumnya, Menpora juga telah melakukan rapat bersama Ketua Umum KONI dari NTB dan NTT, membahas evaluasi PON serta persiapan untuk penyelenggaraan PON 2028. Dito mengungkapkan bahwa akan ada format dan mekanisme baru dalam pelaksanaan PON mendatang, meski detailnya belum diungkap.

"Tadi sebelum acara, kita sudah rapat bersama Ketum KONI NTT dan NTB. Kami membahas evaluasi dan persiapan, nanti ada format dan mekanisme baru," ungkapnya.

PON XXI Aceh-Sumut, yang berlangsung dari 8 hingga 20 September 2024, mempertandingkan 65 cabang olahraga. Acara ini resmi ditutup oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, yang mewakili Presiden Joko Widodo.

"Saya mewakili Pemerintah Republik Indonesia dengan ini PON XXI tahun 2024 saya nyatakan ditutup," ucap Menko PMK dalam upacara penutupan tersebut.

Penulis :
Muhammad Rodhi