Pantau - Pertandingan Sporting CP melawan Manchester City dipandang sebagai ujian awal bagi kualitas Ruben Amorim. Namun, pelatih (39) tahun itu menolak anggapan tersebut.
Diketahui, Mulai 11 November Amorim tidak lagi melatih Sporting CP karena sudah resmi bergabung dengan Manchester United dan diberikan kontrak 2,5 tahun setelah ditebus sebesar 12 juta euro.
Meskipun demikian, Amorim masih akan memimpin Sporting dalam 3 pertandingan terakhirnya. setelah dirinya berhasil mengalahkan Estrela Amadora dengan skor 5-1, timnya kini menghadapi tantangan lebih besar di Liga Champions pada Rabu (6/11/2024) dini hari WIB.
Baca Juga: Ruben Amorim Resmi Menjadi Manajer Baru Manchester United
Pertandingan melawan City, yang telah mencatatkan 26 laga tanpa kekalahan di Liga Champions, jelas merupakan ujian berat. Meskipun City saat ini dilanda badai cedera, mereka tetap memiliki skuad dengan kualitas di atas Sporting.
Amorim menyadari bahwa pertandingan ini menjadi kesempatan awal untuk menunjukkan apakah dia layak melatih klub sebesar Manchester United. Namun, fokus utamanya adalah membawa Sporting meraih kemenangan demi menjaga peluang lolos ke Babak 16 Besar.
"Fokusnya adalah untuk Sporting menang," kata Amorim, seperti dikutip dari Belfast Telegraph.
Baca Juga: Ruben Amorim Dapat Kritik Pedas, karena Tinggalkan Sporting
"Jika hasilnya buruk, ekspektasi akan turun. Jika kami menang, mungkin mereka akan merasa Sir Alex Ferguson yang baru telah tiba." lanjutnya.
Dia menegaskan bahwa penilaian terhadap kinerjanya baru akan dimulai setelah resmi menjabat sebagai manajer United.
"Saya tidak memikirkan hal itu. Yang penting bagi saya adalah meraih kemenangan," tambahnya.
- Penulis :
- Kaorie Zeto Hapki
