Pantau - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengaku tidak panik dan tetap tenang dikala klubnya mengalami tren buruk. Dengan mencatat 4 kekalahan secara beruntun di semua kompetisi,
City baru saja kalah 1-2 dari Tottenham Hotspur di babak 16 besar Carabao Cup, kalah 1-2 dari Bournemouth di Liga Inggris, kalah telak 1-4 dari Sporting CP, dan kembali kalah 1-2 dari Brighton di Liga Inggris.
Baca Juga: Manchester City Kalah Beruntun 4 Kali, Pep Guardiola: Kami Akan Pulih dari Sintuasi Ini!
Serangkaian hasil ini membuat City kesulitan mengejar posisi puncak klasemen, khususnya di Liga Inggris, di mana mereka tertinggal lima poin dari Liverpool.
Ini adalah pertama kalinya di bawah kepemimpinan Guardiola, Manchester City mengalami empat kekalahan berturut-turut. Sebelumnya, City dikenal sebagai tim yang dominan, berhasil memenangkan Premier League empat kali berturut-turut.
Pep Guardiola mengakui bahwa Manchester City saat ini tidak berada di level terbaiknya, namun ia menolak untuk panik.
"Kalau dua kali kalah beruntun di Liga Inggris, maaf, Anda seharusnya juga menghitung berapa kemenangan beruntun kami. Pasti beda jauh angkanya," ujarnya.
"Saya tahu ini pertama kalinya saya kalah empat kali beruntun. Tidak apa-apa, memang begitu adanya," lanjutnya.
Baca Juga: Sergio Aguero Yakin Pep Guardiola Bisa Bawa Manchester City Kembali Ke Jalur Kemenangan
Guardiola yakin bahwa The Citizens akan segera bangkit, mengingat pertandingan berat sudah menanti mereka setelah jeda internasional, termasuk melawan Tottenham Hotspur dan Liverpool di akhir November dan awal Desember.
"Kami hanya harus mencobanya lagi dan mau menang lagi. Ini masih bulan November, lho," tutup Guardiola.
- Penulis :
- Kaorie Zeto Hapki
