Pantau - Liga Champions 2024/2025 menghadirkan format baru yang berbeda dari musim sebelumnya. Tidak ada lagi fase grup, melainkan fase liga yang diikuti oleh 36 tim. Setiap klub hanya memainkan delapan pertandingan sebelum menentukan siapa yang melaju ke babak berikutnya.
Setelah fase liga berakhir, total 24 tim teratas berhak melangkah ke fase knock out. Dari jumlah tersebut, delapan tim langsung memastikan tempat di babak 16 besar, sementara 16 tim lainnya harus bertarung di babak playoff untuk memperebutkan delapan tiket tersisa.
Dominasi Klub Elite Eropa
Kedelapan tim yang lolos otomatis ke babak 16 besar berasal dari liga-liga top Eropa. Inggris menjadi penyumbang terbanyak dengan tiga wakil, disusul Spanyol dengan dua klub, sementara Italia, Jerman, dan Prancis masing-masing diwakili oleh satu tim.
Berikut daftar delapan klub yang langsung melaju ke babak 16 besar:
- Liverpool (Inggris)
- Barcelona (Spanyol)
- Arsenal (Inggris)
- Inter Milan (Italia)
- Atletico Madrid (Spanyol)
- Bayer Leverkusen (Jerman)
- Lille (Prancis)
- Aston Villa (Inggris)
Baca juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Akhir Liga Champions Eropa 2024/2025
Real Madrid dan Manchester City Harus Berjuang di Playoff
Salah satu kejutan besar musim ini adalah tim juara bertahan, Real Madrid, yang gagal lolos langsung ke babak 16 besar. Los Blancos bersama beberapa raksasa Eropa seperti Bayern Munchen, AC Milan, Manchester City, dan Juventus harus melewati babak playoff terlebih dahulu.
Babak playoff akan digelar pada 11-12 Februari dan 18-19 Februari 2025, sementara babak 16 besar dijadwalkan dimulai pada awal Maret. Berikut daftar tim yang akan berjuang di playoff:
- Atalanta (Italia)
- Borussia Dortmund (Jerman)
- Real Madrid (Spanyol)
- Bayern Munchen (Jerman)
- AC Milan (Italia)
- PSV Eindhoven (Belanda)
- Paris Saint Germain (Prancis)
- Benfica (Portugal)
- AS Monaco (Prancis)
- Brest (Prancis)
- Feyenoord Rotterdam (Belanda)
- Juventus (Italia)
- Celtic (Skotlandia)
- Manchester City (Inggris)
- Sporting CP (Portugal)
- Club Brugge (Belgia)
Babak Knockout yang Makin Kompetitif
Dengan format baru ini, Liga Champions semakin kompetitif. Klub-klub besar tidak bisa lagi mengandalkan fase grup untuk mengamankan tiket lolos dengan nyaman. Persaingan ketat sudah terjadi sejak fase awal, membuat setiap laga menjadi lebih menarik dan penuh tekanan.
Kini, mata dunia tertuju pada babak playoff. Mampukah Real Madrid dan Manchester City memastikan tempat mereka di babak 16 besar? Atau akan ada kejutan dari tim-tim kuda hitam yang siap menyingkirkan para raksasa?
Liga Champions musim ini benar-benar menghadirkan tantangan baru dan membuat perjalanan menuju trofi semakin sulit diprediksi.
- Penulis :
- Muhammad Rodhi
