Pantau.com - Tunggal Putra Anthony Sinisuka Ginting, gagal membuka peluang Indonesia untuk mencuri poin di Piala Sudirman 2019. Ia kalah dari Viktor Axelsen dengan staight game 9-21, 16-21.
Praktis kekalahan ini membuat Indonesia tertinggal lebih dulu dari Denmark dengan skor 2-0 pada laga yang berlangsung di Guangxi Sports Center Gymnasium, Nanning, China, Rabu (22/5/2019).
Memiliki catatan unggul 2-1, membuat Anthony memulai laga dengan percaya diri dan berhasil memimpin dengan skor 1-0. Viktor Axelsen pun tidak membiarkan hal itu sehingga mampu menyusul dan mengubah keadaan 4-3. Anthony yang menjadi harapan Indonesia mencoba menekan pemain asal Denmark tersebut, namun pemain peringkat tiga dunia itu tidak membiarkan Anthony menyusul hingga berhasil menutup interval set pertama dengan 11-7.
Setelah interval pun Ginting semakin tertekan dan tidak bisa keluar dari tekanan, sehingga Viktor Axelsen semakian percaya diri dengan terus menekan Ginting. Bahkan beberapa kali Anthony harus kehilangan beberapa poin karena ia mati langkah dan skor pun semakin tertingga jauh, sehingga Axelsen mampu mengakhiri set pertama dengan 21-9 atas Ginting.
Memasuki set kedua, Ginting membalikkan keadaan dengan langsung unggul 2-0, namun hal itu tak dibiarkan begitu saja oleh Axelsen, smash silang bertubi-tubi dilakukanya, sehingga ia berhasil membalikkan keadaan dengan unggul 11-8.
Baca Juga: Hafiz/Gloria Gagal Sumbang Poin untuk Indonesia
Pemain harapan Indonesia mencoba mengimbangi permainan dengan menyamakan skor 13-13. Namun, Ginting tak mampu keluar dari tekanan sehingga ia tertinggal lima angka langsung 14-19.
Axelsen mampu mengakhiri pertandingan dengan skor 21-16. Sehingga dengan ini tim Indonesia harus tertinggal 2-0 dari Denmark, dimana sebelumnya, ganda campuran Hafiz/Gloria kalah dari Mathias/Sara.
"Axelsen memang mengubah permainan, sehingga lebih tidak kasih saya bola di depan, sudah saya pancing untuk main net, dia tetap angkat bola lagi. Liat dari shuttlecocknya memang enak untuk di jauh-jauhin. Selain itu mungkin dia kebantu dari postur tingginya, kalau saya balikin main seperti dia, pergerakannya cuma satu langkah saja dia bisa dapat peluang lebih terforsir jauh. jadi lebih ke cara main, itu kendalanya," ujar Ginting, seperti dikutip dari Badminton Indonesia, Rabu (22/5/2019).
Ketika ditanya mengenai pertandingan sebelumnya, Ginting mengaku tidak begitu mempengaruhi. Bahkan ia bermain dengan percaya diri dan berusaha menampilkan yang terbaik.
"Hasil ganda campuran tidak memperngaruhi, saya tidak lihat permainannya karena lagi pemanasan. Waktu tahu mereka kalah, ya namanya beregu, mesti siap kalau partai sebelumnya kalah," tuntas Ginting.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
