Pantau.com - Pelatih ganda putra Indonesia Herry Iman Pierngadi mengatakan pasangan Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf memiliki potensi untuk bisa tampil lebih baik di masa mendatang.
Keyakinan tersebut berasal dari pencapian yang ditorehkan pasangan peringkat 27 dunia ini saat membela Merah Putih di SEA Games 2019.
Bahkan, Herry IP merasa kualitas permainan yang dimiliki Wahyu/Ade tidak jauh berebeda dari dua pasangan terbaik Indonesia yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Baca Juga: The Daddies Fokus Lakukan Ritual Ini Jelang BWF World Tour Finals 2019
Hanya saja memang ranking Wahyu/Ade yang terlalu jauh membuat keduanya langsung bertemu pasangan dengan peringkat tinggi di turnamen BWF.
"Level mereka tidak terlalu jauh dengan ganda putra kita yang terbaik saat ini. Tapi memang karena rangking mereka terlalu jauh, jadi saat turnamen di babak-babak awal draw-nya sudah ketemu pemain papan atas," ungkap Herry IP.
Namun Herry IP menegaskan Wahyu/Ade masih harus meningkatkan kemampuan mereka guna meraih hasil yang lebih baik. "Tetap harus ada yang ditingkatkan dari mereka berdua. Terutama Ade Yusuf tenaga tangannya harus ditambahin lagi, supaya mainnya bisa lebih tahan lama dan konsisten. Bukan berarti jelek, tapi harus ditingkatkan lagi supaya bisa bersaing di level atas," kata Herry.
Baca Juga: Wahyu/Ade Juga Dikerjai Angin di Mutinlupa Sports Complex
Pasangan Wahyu/Ade berhasil membuat kejutan saat dipercaya membela Indonesia di SEA Games 2019. Mereka sukses mempersembahkan masing-masing satu emas dan satu perunggu pada multievent dua tahunan tersebut.
Wahyu/Ade sukses mempersembahkan medali emas dari nomor beregu putra. Keduanya menjadi penentu kemenangan tim beregu putra atas Malaysia pada partai final dengan skor akhir 3-1 beberapa waktu lalu.
Pada nomor individu ganda putra, Wahyu/Ade kembali membuat kejutan dengan melenggang mulus hingga semifinal. Meski pada babak empat besar, keduanya harus mengakui unggulan kedua asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik dengan 12-21, 21-18, 19-21.
- Penulis :
- Reza Saputra
