HOME  ⁄  Olahraga

Dokter di Italia Tidak Setuju Serie A Dilanjutkan Awal Mei

Oleh Reza Saputra
SHARE   :

Dokter di Italia Tidak Setuju Serie A Dilanjutkan Awal Mei

Pantau.com - Seorang dokter terkemuka spesialisasi penyakit menular di Italia, Giovanni Rezza tidak setuju jika kompetisi Serie A musim 2019/2020 dilanjutkan kembali awal Mei. 

"Jika saya harus menggambarkan secara teknis, sebenarnya itu tak baik," kata Rezza.

"Melihat hal itu, tentunya politisi yang menentukan."

Baca juga: Winger PSG: Kalahkan Korona Jadi Kemenangan Nyata

Liga di negara yang mencatatkan sedikitnya 20.000 kematian akibat pandemi virus corona itu ditunda sejak 9 Maret lalu.

Laporan media setempat Italia menyatakan jika Serie A kemungkinan bisa mulai lagi bulan depan, dengan para pemain kembali berlatih pada 4 Mei.

"Saya mendengar sejumlah pihak mengusulkan observasi yang lebih ketat dengan para pemain dites setiap beberapa hari. Tapi sebenarnya bagi saya itu suatu teori yang sedikit dibuat-buat. Dan kita hampir tiba di bulan Mei.

"Jelas nampaknya jika politik yang akan menentukan. Tapi ini adalah olahraga yang melibatkan kontak dan kontak bisa memberi resiko penularan tertentu," kata Rezza.

Komentar Rezza itu telah memicu berbagai komentar di Italia, seperti dari presiden Torino F.C Urbano Cairo yang mengatakan tak masuk akal untuk memikirkan melanjutkan liga sebelum akhir Mei.

Sementara itu, Arturo Diaconale, juru bicara Lazio, tim yang tertinggal satu poin dari pemuncak klasemen Serie A, Juventus, ingin segera menyelesaikan musim ini.

Diaconale bahkan dengan bercanda menuding Rezza, fan dari tim rival sekota Roma, jika ia akan senang jika musim liga dibatalkan.

"Akan lebih berguna jika dari pada khawatir soal ini (Lazio menang di liga), mereka menemukan cara untuk mengalahkan virus ini," kata Diaconale.

"Akan lebih diperlukan lagi jika ketimbang memicu debat yang tak perlu soal sepak bola, dia mendedikasikan semua energi yang ia miliki untuk meneliti obat atau vaksin yang bisa menghentikan penularan ini."

Baca juga: Dikritik Netizen, Real Sociedad Batal Gelar Latihan

Federasi sepak bola Italia (FIGC) akan mengadakan pertemuan pada Rabu untuk membahas protokol kesehatan soal latihan pemain lagi, dengan penerapan lockdown di negara itu diperpanjang hingga 3 Mei.

"Kami akan mulai, saya harap, pada akhir Mei dengan sejumlah tes untuk memastikan para pemain negatif dan latihan bisa dimulai," kata presiden FIGC Gabriele Gravina kepada Sky Sport, Senin.

Penulis :
Reza Saputra