6 Langkah Mudah Pahami Skema Kelistrikan Sepeda Listrik

Pantau - Sepeda listrik dibuat untuk beberapa kegunaan utama yang sangat bermanfaat bagi kesehatan, lingkungan, dan mobilitas. Sepeda listrik dibuat karena tidak menghasilkan emisi karbon yang berbahaya bagi lingkungan.

Hal ini membantu mengurangi polusi udara dan suara, serta membantu mencegah perubahan iklim. Selain itu, biaya operasional yang rendah dan harga relatif terjangkau menjadi pilihan yang lebih ekonomis dalam jangka panjang.

Skema kelistrikan sepeda listrik melibatkan beberapa komponen penting untuk bekerja sama serta menghasilkan energi listrik yang diperlukan untuk menggerakkan motor penggerak.

Berikut adalah skema kelistrikan sepeda listrik terdiri dari beberapa komponen utama yang sudah Pantau.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (16/8/2024).

Motor Penggerak (Dinamo)

• Fungsi: Mengubah energi listrik dari baterai menjadi energi mekanik atau gerak.
• Jenis: Motor penggerak sepeda listrik biasanya terdiri dari dua jenis, yaitu DC (Direct Current) dan BLDC (Brushless DC). Motor BLDC lebih umum digunakan karena lebih minim perawatan dan awet.
• Pemasangan: Motor dapat dipasang di bagian roda depan (hub motor) atau pada gear bagian depan (mid drive motor).

Baterai

• Fungsi: Menyediakan arus listrik yang dibutuhkan untuk menggerakkan motor penggerak.
• Parameter: Baterai memiliki beberapa parameter penting, seperti ampere (A), voltase (V), dan c rate. Parameter ini menentukan kemampuan baterai untuk mensuplai arus listrik tanpa merusak baterai.

Baca juga: Jangan Salah! Ini Bedanya Motor Listrik dan Sepeda Listrik

Kontroler

Fungsi: Mengatur besarnya arus listrik yang dihasilkan oleh baterai dan mengirimkannya ke motor penggerak.
Fungsi Utama: Mengatur kecepatan dan torsi motor penggerak berdasarkan input dari handle gas (throttle) dan handle rem.

Handle Gas (Throttle) dan Handle Rem

• Fungsi: Mengirimkan sinyal ke kontroler untuk mengatur kecepatan dan torsi motor penggerak.
• Handle Gas: Mengatur kecepatan motor penggerak.
• Handle Rem: Mengatur kecepatan motor penggerak saat rem ditekan.

Panel Display

• Fungsi: Menampilkan informasi tentang kondisi baterai, kecepatan, dan lain-lain.
• Fungsi Utama: Memberikan informasi yang diperlukan pengguna untuk mengoptimalkan penggunaan sepeda listrik.

Dengan demikian, skema kelistrikan sepeda listrik melibatkan motor penggerak, baterai, kontroler, handle gas, handle rem, dan panel display untuk bekerja sama menghasilkan energi listrik yang diperlukan dalam menggerakkan sepeda listrik.