Pantau - Bos Ducati Gigi Dall'Igna angkat bicara terkait tuduhan tentang pihaknya menghalangi Jorge Martin dalam perebutan gelar juara MotoGP 2024. Dall'Igna dengan tegas membantah anggapan tersebut.
“Mereka yang berpikir kami tidak membiarkan Jorge Martin menang mungkin tidak mengetahui cerita saya. Ini adalah olahraga, dan yang terbaik akan menang,” kata Dall dikutip dari kantor berita Italia la Gazzetta dello Sport, Kamis (10/10/2024).
Saat ini, dua pebalap Ducati, Francesco Bagnaia dan Jorge Martin, terlibat dalam persaingan sengit meskipun mereka berada di tim yang berbeda.
Dall'Igna menekankan pentingnya persaingan yang adil tanpa adanya intervensi teknis yang menguntungkan salah satu pebalap. Pernyataan ini menegaskan komitmen Ducati untuk menjaga integritas dan keadilan dalam kompetisi MotoGP.
“Pertarungan antara Martin dan Bagnaia cukup adil. Keduanya memiliki kelebihan yang membuat mereka kompetitif dalam perebutan gelar,” jelasnya.
Baca juga: Pembalap Bagnaia Ngaku Rival Terkuatnya Jorge Martin: Mungkin di Valencia akan Seperti Ini
Dall'Igna juga mengapresiasi prestasi Bagnaia yang telah meraih dua gelar juara dunia berturut-turut dan kini berjuang untuk yang ketiga.
“Jorge Martin menunjukkan ketenangan dan karakter luar biasa dengan perbaikan dalam kualifikasi. Dari sisi mental, dia lebih baik,” tuturnya.
Di sisi lain, Dall'Igna mencatat bahwa meskipun Marc Marquez dan Enea Bastianini masih memiliki peluang, kesempatan mereka tidak sebesar Martin dan Bagnaia.
Namun, ia percaya Marquez akan tampil lebih baik musim depan setelah beradaptasi dengan Desmosedici GP23. “Mungkin ada masalah dalam klasifikasi, tetapi dari sisi kecepatan, dia masih memiliki potensi yang bisa ditunjukkan,” pungkasnya.
Baca juga: Jelang MotoGP Jepang, Quartararo Ungkap Peningkatan Performa
- Penulis :
- Sofian Faiq
