Pantau - Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Teddy Indra Wijaya melaporkan memiliki total harta sebesar Rp15 miliar. Dari jumlah tersebut, Rp1,3 miliar di antaranya merupakan aset alat transportasi dan mesin.
Mayor Teddy sudah melaporkan harta kekayaannya kepada KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) pada 15 Januari 2025, saat awal menjabat.
Baca juga: Punya Harta Rp5,4 T, Yuk Intip Isi Garasi Menpar Widiyanti Putri
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) untuk periode 2024 mencatatkan total kekayaan Mayor Teddy mencapai Rp15,38 miliar.
Aset terbesar yang dimiliki Teddy adalah tiga tanah dan bangunan di Sragen dan Bekasi, yang bernilai Rp8,2 miliar, sementara dua tanah lainnya berada di Sragen dan Minahasa. Sebagian besar aset ini berstatus hibah dengan akta.
Selain itu, Teddy juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp4,68 miliar, diikuti dengan aset alat transportasi dan mesin.
Tercatat ada tiga mobil dengan total nilai Rp1,33 miliar, terdiri dari Toyota Land Cruiser 2014 senilai Rp800 juta, Toyota Fortuner 2015 senilai Rp350 juta, dan Honda CR-V 2010 seharga Rp180 juta.
Baca juga: Intip Garasi Mendiktisaintek usai Bikin Geger Diduga Tampar ASN
Teddy juga memiliki kas dan setara kas senilai Rp1,17 miliar. LHKPN ini telah diterima KPK, yang juga menerima laporan dari 123 pejabat di Kabinet Merah Putih.
Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, menjelaskan bahwa ada 124 orang yang wajib melaporkan LHKPN, namun satu orang staf khusus baru dilantik pada Desember 2024, sehingga pelaporan masih dapat dilakukan hingga 6 Maret 2025.
- Penulis :
- Sofian Faiq
