Pantau - Volkswagen (VW) menggugat dealer Prestige Imports di Amerika Serikat karena gagal mencapai target penjualan. Dealer tersebut telah menerima dua surat peringatan terkait kinerja buruknya.
Diansir dari Carscoops, Jumat (7/3/2025), VW berencana mengakhiri kontrak dengan Prestige Imports di Pleasantville, New York, setelah lebih dari 10 tahun kerjasama.
Tuntutan tersebut diajukan ke pengadilan karena dealer dinilai melanggar kontrak dengan gagal menjual mobil sesuai target.
Menurut gugatan yang diajukan di Pengadilan Distrik Selatan New York, sejak 2011, Prestige hanya berhasil memenuhi setengah dari target penjualannya.
Baca juga: MG Motor Tawarkan Inspeksi Kendaraan Gratis Selama Mudik Lebaran
"Prestige sudah lama gagal mewakili merek Volkswagen dengan baik dan tidak punya alasan kuat atas kinerjanya yang buruk," tulis VW dalam gugatannya.
Prestige sebelumnya sudah menerima surat peringatan pada 2010 dan pemberitahuan gagal bayar pada 2011.
Meskipun demikian, pada 2024, VW kembali memberikan tenggat waktu hingga 30 September agar dealer memperbaiki kinerjanya.
Namun, hingga batas waktu itu, tidak ada perubahan signifikan dari Prestige. VW menyebut dealer ini sebagai salah satu yang terburuk di New York dalam hal penjualan.
Baca juga: Suzuki Perkenalkan Super Carry Terbaru dengan Fitur Keselamatan Modern
"Prestige kembali gagal meningkatkan penjualan dan tidak menerapkan saran VW untuk pemasaran digital dan kehadiran online," ungkap VW.
Selain itu, dealer ini juga tidak mengalokasikan anggaran pemasaran untuk mobil baru VW pada 2024.
VW bahkan menyarankan konsumen di sekitar dealer Prestige untuk membeli kendaraan dari dealer terdekat lainnya.
- Penulis :
- Sofian Faiq
