Kulit Kusam? Berikut Kandungan Skincare yang Tepat untuk Mencerahkan Wajah

Pantau - Kulit kusam adalah salah satu masalah umum yang sering dialami oleh banyak orang. Tak heran produk skincare yang dapat mencerahkan sering menjadi incaran di pasaran.

Kondisi kulit seperti ini biasanya ditandai dengan kulit yang terlihat menua, lelah dan tidak sehat. Selain itu, munculnya flek, noda, garis halus dan kerutan juga dapat menyebabkan kulit menjadi tampak kusam.

Untuk mengatasi masalah kulit tersebut, berikut adalah beberapa kandungan yang tepat:

1. Vitamin C 
Vitamin C merupakan kandungan yang umum ditemukan dalam produk skincare yang dapat mencerahkan. Kandungan ini memiliki beberapa manfaat seperti, menghambat produksi melanin, menangkal radikal bebas, dan membantu produksi kolagen sehingga membuat kulit menjadi lebih sehat.

Vitamin C juga dikenal efektif memudarkan noda hitam dan bekas jerawat yang membandel.

2. Niacinamide 
Selain Vitamin C, kandungan Niacinamide banyak ditemukan di kandungan skincare. Bahan yang dikenal sebagai vitamin B3 ini, diketahui ampuh untuk mencerahkan kulit.

Tak hanya mencerahkan, manfaat lain yang ada dalam Niacinamide adalah mampu melembabkan kulit dan memperbaiki tampilan pori-pori yang besar dan warna kulit yang tidak merata.

Baca juga: Skin Fasting, Tren Puasa Skincare untuk Kulit. Ini Efeknya!

3. Alpha Arbutin
Alpha Arbutin merupakan salah satu kandungan skincare yang bagus untuk mencerahkan. Bahan aktif ini diketahui dapat menghambat produksi melanin kulit.

4. Kojic Acid 
Kandungan skincare yang dapat mencerahkan lainnya adalah Kojic Acid. Bahan aktif ini dapat membantu mencerahkan kulit dan dapat mengurangi produksi melanin.

Kojic Acid bekerja dengan cara mencegah pembentukan tirosin, asam amino yang dibutuhkan untuk memproduksi pigmen melanin.

5. AHA (Alpha Hydroxy Acid)
Bahan aktif ini sering dicari karena mampu mencerahkan kulit. Kandungan tersebut digunakan untuk mengeksfoliasi kulit mati. AHA dapat mencerahkan kulit dengan mengangkat sel-sel kulit mati dan merangsang regenerasi sel kulit baru.

Setelah mengetahui bahan-bahan aktif diatas, perlu diingat setiap individu memiliki kondisi kulit yang berbeda-beda. Jika kulitmu telah mencoba bahan tersebut dan mengalami reaksi atau iritasi, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit untuk saran yang lebih spesifik.

(Laporan: Nur Nasy’a Dalila)