Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Kekhawatiran Virus Korona Mereda, Rupiah Diprediksi Menguat

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Kekhawatiran Virus Korona Mereda, Rupiah Diprediksi Menguat

Pantau.com - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat (31/1/2020) diprediksi menguat seiring meredanya kekhawatiran penyebaran Virus Korona.

Pada pukul 09.26 WIB, rupiah bergerak menguat 4 poin atau 0,03 persen menjadi Rp13.653 per dolar AS dibanding posisi sebelumnya di level Rp13.657 per dolar AS.

Baca juga: Jelang Pengumuman The Fed, Rupiah Ditutup Menguat

Kepala Riset Monex Investindo Futures, mengatakan wabah Virus Corona masih menjadi kekhawatiran pasar, tapi semalam kekhawatiran mereda setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan keyakinannya bahwa China dapat mengendalikan penyebaran virus tersebut dengan cepat.

"Ini mendorong pasar masuk lagi ke aset berisiko. Rupiah bisa ikut menguat hari ini," ujar Ariston.

Jumlah kematian akibat Virus Corona di China terus menanjak menjadi 213 orang hingga Jumat pagi. Jumlah orang yang terpapar Virus Corona jenis baru yang diberi nama 2019-nCoV itu dalam 24 jam terakhir juga bertambah menjadi 9.066 orang dan yang terduga sebanyak 12.167.

Otoritas kesehatan setempat menyatakan terdapat 162 orang yang dinyatakan sembuh sehingga sudah bisa meninggalkan rumah sakit.

Baca juga: Ditahan Suku Bunga Fed, Nilai Tukar Rupiah Melemah Rp13.657 per Dolar

Selain itu, sentimen positif juga datang dari data indeks manufaktur dan nonmanufaktur China yang baru saja dirilis pagi ini. Kedua data tersebut menunjukkan aktivitas yang masih bertumbuh karena angka indeksnya masih di 50.

Ariston memperkirakan rupiah pada hari ini bergerak di kisaran Rp13.600 per dolar AS hingga Rp13.650 per dolar AS.

Penulis :
Tatang Adhiwidharta