Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

10 dari 3.700 Penumpang Kapal Pesiar di Jepang Terinfeksi Virus Korona

Oleh Kontributor NPW
SHARE   :

10 dari 3.700 Penumpang Kapal Pesiar di Jepang Terinfeksi Virus Korona

Pantau.com - Sedikitnya 10 orang di atas kapal pesiar yang berlabuh di pelabuhan Jepang Yokohama telah dinyatakan positif terjangkit virus korona, demikian menurut otoritas kesehatan Jepang pada Rabu (5/2/2020).

Dilansir BBC, hampir 300 dari 3.700 orang di Diamond Princess telah melakukan uji kesehatan sejauh ini. Jumlah yang terinfeksi dapat meningkat saat pengujian berlanjut. Kapal pesiar Diamond Princess merupakan bagian dari Princess Cruises, yang dimiliki oleh operator pelayaran Inggris-Amerika, Carnival Corporation.

Pemeriksaan dimulai setelah seorang pria Hong Kong berusia 80 tahun yang berada di kapal tersebut terjangkit virus korona pada bulan Januari. 10 kasus terbaru ini menjangkit mereka yang berusia di atas 50 tahun, demikian menurut penyiar NHK Jepang.

Baca juga: Jumlah Korban Meninggal Akibat Korona di Hubei China Menjadi 479 Orang

Empat orang berusia 50-an, empat berusia 60-an, satu berusia 70-an. dan satu lagi berusia 80-an. Dua dari mereka dikatakan warga Jepang, dan tidak dalam kondisi yang serius. Saat ini di Jepang, ada 20 kasus korona yang dikonfirmasi, angka ini belum termasuk kasus yang berada di kapal pesiar.

Menteri Kesehatan Jepang Katsunobu Kato mengatakan kasus yang dikonfirmasi merupakan di antara 31 hasil dari 273 orang yang melakukan tes uji kesehatan sejauh ini. "Kami meminta mereka (yang dites positif) turun dari kapal, dan kami mengirim mereka ke organisasi medis," kata Katsunobu Kato dalam konferensi pers.

Penumpang dan awak kapal saat ini akan dikarantina selama 14 hari --masa inkubasi virus yang diyakini sekitar dua minggu. "Kami sekarang secara resmi berada di karantina. Kami akan tetap berada di atas kapal dan kami dikurung di kabin kami," kata seorang penumpang Inggris yang diidentifikasi sebagai Abel mengatakan kepada kantor berita Press Association.

Baca juga: Ada Seorang Warga Negara Indonesia Dinyatakan Positif Virus Korona

Penumpang lainnya yang merupakan wanita berusia 80 tahun mengaku kehabisan obat. "Kami dalam masalah karena obatnya hampir habis. Banyak penumpang sudah tua dan mereka mempunyai masalah yang sama dengan kami."

Seperti diketahui, sejauh ini korban meninggal dunia akibat virus korona melonjak hingga 490 orang, dengan 24.300 orang terjangkit wabah 2019-nCoV ini. Terdapat jumlah kasus yang jauh lebih kecil di negara-negara di seluruh dunia, dua orang di luar daratan China dilaporkan telah meninggal dunia akibat korona.

Pekan lalu, lebih dari 6.000 orang di atas kapal pesiar di sebuah pelabuhan Italia dikurung di tengah kekhawatiran bahwa seorang penumpang Tiongkok mungkin membawa virus itu.

Penulis :
Kontributor NPW