Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

BPIP dan MPR Galang Dana untuk Masyarakat Terdampak COVID-19

Oleh Adryan N
SHARE   :

BPIP dan MPR Galang Dana untuk Masyarakat Terdampak COVID-19

Pantau.com - Penyebaran virus korona jenis baru atau COVID-19 yang semakin meluas di Tanah Air telah berdampak luas ke berbagai sektor, termasuk sosial dan ekonomi, khususnya masyarakat menengah kebawah. 

Masyarakat menengah ke bawah yang pada dasarnya menggantungkan hidup pada kegiatan sektor informal seperti menarik ojek, berdagang di kaki lima atau pekerja harian terdampak langsung pendapatan kesehariannya, terutama sejak penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). 

Menyadari hal tersebut, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) beserta para tokoh bangsa berinisiatif untuk mendorong dan melaksanakan semangat gotong royong dan solidaritas dengan mengajak Telkomsel (BUMN), PT Gojek, Yayasan Kitabisa, dan KADIN Indonesia untuk bersama-sama menggalang dana untuk melawan COVID-19.

Baca juga: BPIP Salurkan Bantuan APD ke RS dan Puskesmas di Jakarta

Melalui program donasi lewat pemotongan pulsa Telkomsel yang diluncurkan pada Selasa, 14 April 2020 di Gedung MPR/DPR RI, selama tiga bulan dari April-Juli 2020, para pelanggan Telkomsel dapat memberikan donasi melalui pulsa yang mereka miliki dengan mengetik *811#.

Setelah itu akan muncul teks “Anda akan memberikan donasi MPR-RI & BPIP peduli lawan Covid-19 melalui Kitabisa dengan deposit prabayar/tagihan pascabayar senilai: Rp5 ribu, Rp10 ribu, Rp20 ribu atau Rp25 ribu”.


Sebagai sasaran awal, donasi yang diperoleh akan digunakan untuk membantu pengemudi ojek online yang terdampak langsung. Namun, nantinya diperluas kepada pedagang kaki lima, mahasiswa, pengemudi taksi dan angkutan lain-lain yang membutuhkan dalam bentuk pulsa secara sistem yang dapat mereka belanjakan kebutuhan pokok di mana saja melalui Gopay. 

Di luar program donasi berupa pemotongan pulsa, donasi juga didapat dari keseluruhan atau sebagian gaji Pimpinan dan Anggota MPR RI, Pimpinan BPIP, dan para pengusaha yang tergabung dalam KADIN Indonesia.

Baca juga: Hadapi Pandemi Korona, BPIP Ungkap Pentingnya Gotong Royong dan Aksi Nyata

Menanggapi iniaistif program donasi, Kepala BPIP Prof Yudian Wahyudi mengemukakan bahwa program tersebut sejatinya merupakan perwujudan dari semangat gotong royong yang didasarkan pada kearifan lokal yang hidup di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Semangat tersebut terbukti tidak luntur meski dihadapkan pada nilai-nilai dan ideologi asing yang coba mempengaruhi kehidupan masyarakat dan berbangsa Indonesia.

"Melalui penggalangan dana, kita semua bergotong royong, bahu membahu masyarakat ekonomi lemah yang terdampak COVID-19. Pada saat yang bersamaan, kegiatan ini juga merupakan perwujudan dari rasa kemanusiaan di tengah pandemi COVID-19 yang berlangsung lama," kata Prof Yudian menambahkan.  

rn
Penulis :
Adryan N