Pantau.com - Standup Komedian Indonesia Arie Kriting murka mengetahui adanya kasus pengeroyokan yang dilakukan suporter Malaysia kepada pendukung Timnas Indonesia. Pria asal Papua ini menyebut Indonesia tidak perlu lagi serumpun dengan orang-orang tidak beradab.
Kekecewaan Arie bukan tanpa alasan. Ia merasa, tidak ada itikad baik yang dilakukan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Malaysia Syed Saddiq untuk meminta maaf atas insiden kericuhan yang terjadi di Negeri Jiran.
Baca Juga: Terkait Kericuhan di Bukit Jalil, Kemenpora Tunggu Laporan PSSI
Padahal, Arie menjelaskan, kondisi serupa sempat terjadi saat Indonesia menjamu Malaysia di Jakarta, September silam. Saat itu juga terjadi kericuhan antar suporter yang mewarnai laga panas tersebut.
Namun Menpora Indonesia saat itu, Imam Nahrawi langsung menemui Syed Saddiq untuk meminta maaf.
"Di Indonesia terjadi ricuh, menteri mereka ditemui. Menpora saat itu melayangkan permintaan maaf resmi," tulis Arie Kriting.
"Ketika di Malaysia, mereka melakukan pemukulan dan pengeroyokan. Menterinya ngetwit, suruh orang kita bikin laporan," lanjutnya.
"Kita tidak usah serumpun sama orang tidak beradab," jelas Arie.
Di Indonesia terjadi ricuh, menteri mereka ditemui. Menpora saat itu melayangkan permintaan maaf resmi. Ketika di Malaysia, mereka melakukan pemukulan dan pengeroyokan. Menterinya ngetwit, suruh orang kita bikin laporan.Kita tidak usah serumpun sama orang tidak beradab. ????????????????
— ORANG TIMUR (@Arie_Kriting) November 21, 2019
- Penulis :
- Reza Saputra
