Pantau.com - Gedung Putih tengah mempersiapkan rancangan proklamasi untuk Presiden Trump yang menyatakan keadaan darurat nasional di sepanjang perbatasan selatan, dengan potensi menarik dana USD7 miliar dari dana yang ada, menurut dokumen internal yang diperoleh oleh CNN.
"Jumlah besar imigran yang masuk melalui Amerika Serikat setiap harinya merupakan ancaman langsung terhadap keselamatan dan keamanan negara kami, dan itu merupakan darurat nasional," menurut pernyataan racangan Presiden, seperti dilansir Sputnik, Jumat (25/1/2019).
Baca juga: Demi Tembok Perbatasan AS, Trump Ancam Berlakukan Darurat Nasional
"Oleh karena itu, saya, Donald J. Trump, dengan otoritas yang diberikan kepada saya oleh Konstitusi dan hukum-hukum Maerika Serikat, termasuk UU Darurat Nasional (50 U.S.C 1601) dengan ini menyatakan bahwa darurat nasional ada di perbatasan selatan Amerika Serikat," kata Trump dalam rancangan tersebut. CNN mengkonfirmasi bahwa rancangan proklamasi itu resmi diperbaharui pada pekan ini.
Sebelumnya, Trump mengisyaratkan bahwa ia mungkin akan menyatakan darurat nasional untuk meminta dana pembangunan tembok dengan alasan keamanan di perbatasan Meksiko. Namun diikuti dengan pernyataan bahwa dirinya akan lebih setuju untuk mencapai kesepakatan dengan Kongres.
Baca juga: Imigran Terus Serbu AS, Trump Ancam Hentikan Bantuan ke 3 Negara Ini
Menyusul dengan pernyataan tersebut, Senator Chuck Schumer dan Mitch McConnell mengadakan pertemuan terkait pembahasan kebuntuan dua tagilan yang gagal memperoleh persetujuan.
Amerika Serikat telah mengalami shutdown terpanjang sepanjang sejarah akibat kebuntuan antara Trump dan Demokrat atas permintaan Trump mengenai dana untuk menjaga keamanan perbatasan senilai USD5,7 miliar, tapi Demokrat menolak untuk menyediakan dana tersebut.
- Penulis :
- Noor Pratiwi
