Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Eks Ketum PP Muhammadiyah: Klaim Sepihak Capres Tak Perlu Didengar

Oleh Adryan N
SHARE   :

Eks Ketum PP Muhammadiyah: Klaim Sepihak Capres Tak Perlu Didengar

Pantau.com - Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Syafii Ma'arif meminta masyarakat tidak perlu mendengar klaim kemenangan yang dilakukan peserta Pilpres 2019, sebelum muncul hasil penghitungan suara resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Saya rasa klaim-klaim itu bersifat 'swasta' (tidak resmi), jadi tidak perlu didengar, biar sajalah," kata Buya Syafii kepada wartawan seusai Salat Jumat di Masjid Nogotirto, Sleman, Jumat (19/4/2019).

Baca juga: Saat Prabowo Kembali Sujud Syukur Kemenangan Usai Sholat Jumat

Menurut Syafii, walaupun sudah ada hitung cepat yang dilakukan berbagai lembaga, para kontestan tidak perlu terburu-buru mengklaim menang atau kalah sebelum muncul hasil penghitungan resmi dari KPU yang akan diumumkan pada Mei 2019.

"Walaupun sudah ada hitung cepat yang mengeluarkan pendapat biarkan saja, sebagai rujukan saja," kata anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) ini.

Baca juga: Video Prabowo Ucapkan Takbir dan Sujud Syukur Deklarasi Kemenangan

Menurut dia, siapapun kontestan pemilu 2019 yang menang harus diterima dan bagi yang kalah harus berlapang dada dengan menjunjung tinggi keutuhan bangsa serta nilai-nilai kebhinekaan.

"Siapapun pemenangnya kita terima, siapapun yang kalah juga harus legowo dan mari kita sama-sama menjaga keutuhan bangsa, perdamaian bangsa, kebhinnekaan, pluralisme, sehingga bangsa ini utuh bersatu untuk mencapai tujuan kemerdekaan, yakni menegakkan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia," katanya.

"Secara konstitusi (keputusan KPU) harus diakui jangan kita berspekulasi siapa yang menang dan siapa yang kalah sebelum itu," kata Syafii.

Penulis :
Adryan N