Pantau.com - Menteri Pertahanan Turki melakukan pembicaraan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Patrick Shanahan.
Diketahui, Menteri Pertahanan Hulusi Akar berkunjung ke Amerika Serikat guna menyelesaikan perselisihan dengan negara anggota Pakta Pertahan Atlantik Utara (NATO) itu, terutama soal sistem pembelian beli rudal serta perang Suriah.
"Perundingan sangat bermanfaat dan berlangsung dengan positif," kata Akar tentang pertemuannya dengan Shanahan, menurut Anadolu yang dikutip Reuters.
Baca juga: Soal Pembelian Senjata S-400, Menhan Turki Komentari Ultimatum AS
"Kami gembira melihat mereka menjawab banyak tujuan dengan lebih baik dan sangat dekat dengan pandangan kami tentang masalah-masalah ini."
Sementara itu, Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo pada pekan lalu mengatakan, pihaknya telah mengatakan akan membalas Turki lantaran membeli sistem misil pertahanan S-400 Rusia dengan mempertimbangkan undang-undang persetujuan Amerika yang disebut CATSAA.
Baca juga: Tolak Jual Sistem Rudal, AS Terima Ancaman Nyata dari Turki
Sementara itu, Juru bicara Presiden Tayyip Erdogan, Ibrahim Kalin mengatakan, Turki mengharapkan Presiden Donald Trump untuk tidak agresif bila kongres AS memutuskan membatalkan sanksi pada Turki atas rencana pembelian S-400.
Turki tidak akan mengurungkan rencana pembelian itu dan mengatakan bahwa pembelian sistem rudal S-400 tersebut tidak setuju karena Ankara bukan musuh Washington dan Turkti tetap setia pada NATO.
- Penulis :
- Widji Ananta
