HOME  ⁄  Nasional

Sandiaga Bantah Pernyataan Adik Prabowo Soal Bagi-bagi Jatah Menteri

Oleh Adryan N
SHARE   :

Sandiaga Bantah Pernyataan Adik Prabowo Soal Bagi-bagi Jatah Menteri

Pantau.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno membantah adanya bagi-bagi kursi menteri di koalisinya jika pasangan Prabowo-Sandi terpilih pada Pemilu 17 April mendatang.

"Tentunya saya tidak ingin berkomentar atas statement Pak Hashim (Hashim Djojohadikusumo) tapi akan saya sampaikan bahwa belum ada pembicaraan itu sama sekali, dan untuk baik partai yang di seberang, atau partai yang belum tersebut. Siapa pun bisa duduk dalam kabinet Prabowo-Sandi,” kata Sandi dalam acara kampanye di Pontianak, Selasa (2/4/2019).

Baca juga: Kampanye di Padang, Prabowo Minta Maaf ke Pendukungnya karena...

Sandiaga menegaskan, bahwa kabinet yang disusun Prabowo-Sandi nantinya akan menganut prinsip meritokrasi atau sistem yang menekankan kepada kepantasan atau kelayakan seseorang menduduki posisi atau jabatan tertentu.

"Prinsip ini menganut kepercayaan siapa pun yang berprestasi dan yang terbaik akan diberikan kesempatan membangun Indonesia. Karena ini bukan tentang Prabowo bukan tentang Sandi, bukan tentang partai partai. Tetapi tentang membangun Indonesia adil makmur," katanya.

Baca juga: Di Markas Prabowo-Sandi, Dirjen Dukcapil Curhat Sering Disalahkan

Lanjutnya lagi, saat ini dibutuhkan seluruh elemen bangsa yang memiliki kecintaan, memiliki prestasi, dan memiliki hati dan akhlak untuk membangun bersama sama. Yang pastinya, saat ini Prabowo-Sandi hanya akan fokus pada 17 April 2019 mendatang. Namun, nantinya Sandi pun ingin merangkul tim Jokowi untuk masuk kabinet jika sosok tersebut berniat membangun bangsa.

"Tapi kita sudah harus sampaikan tokoh-tokoh yang akan bergabung dengan Prabowo-Sandi jika Allah memberikan amanah ini adalah tokoh terbaik bangsa, apa pun. Mungkin dia sebagai pendukung Pak Jokowi sekarang, mungkin dari partai yang tidak mengusung kita, tapi kalau dia betul betul yang terbaik kita akan berikan kesempatan," katanya.

Penulis :
Adryan N