Pantau.com - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menilai pujian Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada pemerintahan Joko Widodo saat perayaan HUT partainya merupakan hal yang wajar.
"Saya kira apa yang dipidatokan Pak SBY kan sesuatu yang fair. Yang baik dikatakan baik, yang dikritik tentu saja harus disampaikan kritik sebagai sebuah perbaikan," ujar Muzani di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/9/2018).
Baca juga: Tepis Isu 2 Kaki, Demokrat Tegaskan Nama Soekarwo-Wahidin Halim Dicatut Koalisi Jokowi
Kendati begitu, memang menurutnya jangan hanya baik-baik saja yang harus dibesar-besarkan. Kemudian ketika dikritik dianggapnya SBY terlalu bawa perasaan. Hal yang seperti itu menurutnya sangat tidak adil dalam pemberitaan.
"Masalahnya adalah jangan pada giliran memuji digede-gedein pujiannya, tapi giliran mengkritik dianggap baper atau apa. Itu menurut saya tidak fair dalam pandangan pemberitaan selama ini," ungkapnya.
Sementara di sisi lain, Wakil Ketua MPR RI itu menilai ketum partainya Prabowo Subianto juga kerap memberikan penilaian baik terhadap kinerja Jokowi. Jadi menurutnya hal sangat wajar. Hanya saja ia kembali menegaskan, yang baik harus dikatakan baik, kritik harus dikatakan kritik.
Baca juga: Kenapa Partai Koalisi Prabowo-Sandi Tak Hadiri HUT Demokrat?
"Kritik itu juga menjadi cara untuk memberi catatan supaya perbaikan itu terjadi," pungkasnya.
Sekadar informasi sebelumnya dalam pidato kebangsaannya saat acara HUT Demokrat ke-17 SBY memaparkan pencapaian pemerintah pada masanya, salah satunya pertumbuhan ekonomi. Ia kemudian melontarkan pujian terhadap pemerintahan Jokowi.
"Partai Demokrat juga harus jujur bahwa sebagian masyarakat puas terhadap sejumlah hal, yang tentunya ini merupakan capaian pemerintah yang harus kami beri apresiasi," ujar SBY di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin, 17 September 2018.
- Penulis :
- Adryan N
