HOME  ⁄  Ekonomi

Pertamina Luncurkan Digitalisasi Perizinan Terpadu demi Genjot Bisnis

Oleh Ahmad Munjin
SHARE   :

Pertamina Luncurkan Digitalisasi Perizinan Terpadu demi Genjot Bisnis
Foto: Wakil Direktur Utama Pertamina Wiko Migantoro, Kepala Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Ary Sudijanto, Direktur Pembinaan Program Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Mirza Mahendra meresmikan Digitalisasi Dokumen Perizinan Pertamina Group secara simbolis, Senin (26/8) di Ballroom Grha Pertamina. (Pantau/Humas Pertamina)

Pantau – Untuk mempermudah proses pengambilan keputusan, PT Pertamina (Persero) secara resmi meluncurkan dashboard digitalisasi perizinan terpadu. Itu juga memperkuat bisnis eksisting, bahkan berpeluang membangun bisnis baru yang berperan penting dalam memperkuat bisnis Perusahaan.

Pasalnya, melalui digitalisasi ini, Pertamina memiliki data perizinan yang terintegrasi. 

Di dalam proses bisnis pasti ada proses perizinan, ketaatan terhadap lingkungan dan ketaatan terhadap aspek keamanan. Dengan adanya sistem yang solid, maka tidak ada gap-gap pada proses perizinan mulai dari mapping, standardisasi himpunan data serta ada alert jika ada perizinan yang kedaluwarsa.

Hal itu diungkapkan Wakil Direktur Utama Pertamina Wiko Migantoro dalam acara Peresmian Dashboard Digitalisasi Perizinan Terpadu di Jakarta, pekan ini sebagaimana keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (30/8/2024).

Menurut Wiko, digitalisasi perizinan terpadu mampu menampilkan data mutakhir dari perizinan-perizinan di Pertamina Group. 

"Sistem terpadu ini juga memberikan kemudahan kepada manajemen dalam mengambil keputusan dengan menyajikan data-data analisis terkait status kelayakan operasi instalasi, status perizinan dasar, juga data lainnya," imbuh Wiko. 

Baca juga: Pertamina Berlakukan Mobil Beli Pertalite Pakai QR Code: 6.183 Pengendara Sudah Terdaftar di Jambi

Perizinan terpadu ini diberlakukan di Pertamina Group dan akan termonitor secara rutin. 

Direktur Pembinaan Program Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Mirza Mahendra mengapresiasi langkah inovasi yang dibuat oleh Pertamina untuk mendukung rencana strategis pemerintah.

“Dengan dukungan dari lembaga terkait, Alhamdulillah Pertamina telah mewujudkan kelengkapan perizinan dasar tersebut khususnya di sektor hilir dan berlanjut di sektor hulu,” ujar Mirza. 

Ia berharap Pertamina terus berkolaborasi dan bekerja sama dengan membangun ekosistem perizinan dan forum komunikasi koordinasi yang berkelanjutan, untuk mendukung pelayanan dan suplai untuk ketahanan energi nasional bagi masyarakat Indonesia. 

Hadir dalam peresmian ini Kepala Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Ary Sudijanto dan Direktur Pembinaan Program Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Mirza Mahendra.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). 

Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

Baca juga: Mobil Isi Pertalite di Bali Harus Pakai QR Code, Pertamina: Daftar Secepatnya

Penulis :
Ahmad Munjin
Editor :
Ahmad Munjin