
Pantau – Analis mewanti-wanti pelaku pasar saham untuk mewaspadai adanya potensi pelemahan lanjutan pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat (8/11/2024). Inilah saham-saham pilihannya.
IHSG pada Jumat pagi dibuka menguat 20,10 poin atau 0,28 persen ke posisi 7.263,95. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 4,22 poin atau 0,48 persen ke posisi 891,22.
Herditya Wicaksana, Analis Teknikal MNC Sekuritas mengatakan, IHSG kembali terkoreksi 1,90 persen ke 7.243 dan masih didominasi oleh volume penjualan.
“Didit memperkirakan, posisi IHSG saat ini masih berada pada bagian dari wave (c) dari wave [ii]. Waspadai akan adanya lanjutan koreksi IHSG untuk menguji 7.169-7.236,” tulis pria yang akrab disapa Didit ini dalam riset harian yang diterbitkan di Jakarta, Jumat (8/11/2024).
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Kamis, 7 November 2024
Secara teknikal, support IHSG berada di 7.207 dan 7.076. “Sementara resistance berada di 7.449 dan 7.595,” ungkap dia.
Saham-Saham Pilihan
Di atas semua itu, ia menyodorkan beberapa saham pilihan hari ini sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:
1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)
Saham BBRI terkoreksi 1,09 persen ke 4.550 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Didit memperkirakan, posisi BBRI sedang berada pada bagian dari wave (v) dari wave [c] dari wave B, sehingga masih rawan terkoreksi.
Buy on Weakness: 4.410-4.510
Target Harga: 4.680. 4.990
Stoploss: di bawah 4.280
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Rabu, 6 November 2024
2. PT Darma Henwa Tbk (DEWA)
Saham DEWA terkoreksi 7,14 persen ke 91 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Namun, koreksinya masih tertahan oleh MA20. Didit memperkirakan, posisi saham ini sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave 4.
Buy on Weakness: 84-90
Target Harga: 98, 114
Stoploss: di bawah 73
3. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
Saham INDF menguat 1,28 persen ke 7.900 disertai dengan munculnya volume pembelian. Saat ini, posisi sahamnya diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (v). Karena itu, INDF masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 7.775-7.850
Target Harga: 8.025, 8.175
Stoploss: di bawah 7.700
4. PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM)
Saham TKIM menguat 0,78 persen ke 6.325 disertai dengan munculnya volume pembelian. Didit memperkirakan, posisi TKIM sedang berada di akhir wave (v) dari wave [i], sehingga koreksinya relatif terbatas.
Speculative Buy: 6.175-6.375
Target Harga: 6.850, 7.275
Stoploss: di bawah 6.125
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Selasa, 5 November 2024
Sanggahan: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Pantau.com dan analis yang merekomendasikan tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.
- Penulis :
- Ahmad Munjin
- Editor :
- Ahmad Munjin