Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Rupiah Kekurangan Bahan Bakar untuk Menguat Jelang Akhir Tahun

Oleh Ahmad Munjin
SHARE   :

Rupiah Kekurangan Bahan Bakar untuk Menguat Jelang Akhir Tahun
Foto: Petugas menunjukkan mata uang rupiah dan dolar AS. (Antara/Akbar Nugroho Gumay)

Pantau – Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS ditengarai kekurangan bahan bakar alias tidak ada market mover mata uang yang penting menjelang akhir tahun 2024.

“Pasar mungkin masih mempertimbangkan potensi market mover tahun depan yang bisa mendorong penguatan dolar,” ujar pengamat pasar uang Ariston Tjendra seperti dikutip ANTARA di Jakarta, Jumat (27/12/2024).

Beberapa faktor yang berpeluang menguatkan dolar AS antara lain kebijakan dari Presiden AS terpilih Donald Trump, lalu potensi Federal Reserve (The Fed) tak agresif memangkas suku bunga acuan.

Baca juga: Rupiah Tiarap Rp16 Ribu, Analis Klaim Ekonomi RI Masih Kuat

Kemudian, juga konflik geopolitik mungkin bisa memanas lagi, perang dagang yang bisa melambatkan perekonomian global, dan lainnya.

Indeks dolar AS pada pagi hari ini juga berada di kisaran 108,12, yang berarti masih di level tertinggi sepanjang tahun ini.

Melihat faktor internal, pasar disebut masih pesimis dengan potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan kondisi eksternal tersebut. Selain itu pula kebijakan internal seperti pajak pertambahan nilai (PPN) 12 persen yang dapat menurunkan daya beli kelas menengah.

“Potensi pergerakan rupiah hari ini di kisaran Rp16.150-Rp16.200 (per dolar AS)," ungkap Ariston.

Baca juga: Sepinya Perdagangan Ditengarai Kuatkan Rupiah Jelang Natal

Penulis :
Ahmad Munjin