
Pantau - Program Belanja di Indonesia Aja (BINA) Diskon 2024 telah mencatatkan kesuksesan dengan peningkatan nilai transaksi yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
Program ini merupakan inisiatif pemerintah dan asosiasi pelaku usaha seperti Himpunan Peritel & Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) dan Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) untuk mendorong belanja masyarakat sehingga menaikkan konsumsi domestik, memperkuat pemanfaatan produk lokal, dan menjadikan Indonesia sebagai destinasi belanja menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Baca juga: SAH! Target KUR 2025 Naik Menjadi Rp300 Triliun
Program BINA Diskon 2024 berhasil mencatat nilai transaksi sebesar Rp25,4 triliun, meningkat sebesar 15% dibandingkan dengan nilai transaksi di tahun 2023 yang mencapai Rp20 triliun, melebihi dari target 10%.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan apresiasi peran aktif dan kontribusi HIPPINDO dalam menyukseskan program tersebut.
Program ini menjadi contoh nyata sinergi antara pemerintah dan pelaku usaha dalam menggerakkan ekonomi nasional.
Baca juga: Menko Airlangga: Menjadi Penghematan Devisa Belanja di Indonesia Saja Akhir Tahun
Peningkatan dalam Program BINA tahun 2024 menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap program diskon ini serta efektivitasnya dalam menggerakkan roda perekonomian.
“Peningkatan ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap program diskon ini serta efektivitasnya dalam menggerakkan roda perekonomian,” ujar Menko Airlangga.
Salah satu fokus utama program BINA Diskon 2024 adalah mempromosikan produk-produk lokal. Program ini melibatkan berbagai produk lokal, termasuk produk UMKM, dari total produk yang ditawarkan.
Baca juga: Airlangga Sebut Tidak Ada Penurunan Batas Omzet UMKM Bebas PPh Final
Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung pengembangan usaha lokal dan meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar domestik.
Program BINA Diskon 2024 terlaksana berkat kerjasama yang solid antara pemerintah, asosiasi pengusaha ritel, pelaku UMKM, dan berbagai pihak terkait.
Partisipasi aktif dari 80.000 gerai di 396 pusat perbelanjaan dari 24 provinsi baik merek lokal dan global turut menyukseskan program tersebut.
Baca juga: Menteri Investasi Rapatkan Barisan dengan DPMPTSP Bidik Investasi Rp13.528 Triliun
Sebagai bagian dari rangkaian program BINA Diskon 2024, acara puncak Big Bang Festival juga berhasil menarik perhatian masyarakat luas.
Big Bang Festival tidak hanya menjadi ajang perayaan akhir tahun, tetapi juga platform untuk memperkuat interaksi antara pelaku usaha dan konsumen, serta mempromosikan produk-produk unggulan Indonesia.
HIPPINDO juga menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Menko Airlangga atas arahan dan dorongan yang telah menjadikan program BINA Diskon 2024 sukses besar.
Baca juga: Menko Airlangga Sebut Perlu Bangun Jembatan Made in Indonesia dan Made in India
Harapannya, Program BINA dapat terus berlanjut di tahun 2025 dengan skala yang lebih besar dan dampak yang lebih luas bagi ekonomi nasional.
"BINA Diskon 2024, bagian dari Program BINA, bukan hanya sekadar program promosi belanja, melainkan inisiatif strategis yang bertujuan untuk memperkuat perdagangan dalam negeri dan mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif, memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia, memperkuat industri lokal, dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan. Ke depan, BINA Diskon diharapkan dapat menarik wisatawan lokal dan internasional melalui berbagai acara belanja, kuliner, diskon, pameran, MICE, konser, dan pasar malam, sehingga memperkuat Indonesia sebagai destinasi belanja dan wisata global. Inisiatif seperti BINA Chinese New Year, BINA Lebaran, dan BINA Back to School akan terus dilanjutkan untuk mendorong daya beli masyarakat, menarik trafik luar negeri, dan mengurangi ketergantungan pada belanja ke luar negeri," kata Ketua Panitia BINA Diskon sekaligus Plh Ketua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) Fetty Kwartati.
Baca juga: Indonesia dan Thailand Perkuat Hubungan Bilateral dengan Jajaki Jalur Kerja Sama Baru
- Penulis :
- Wulandari Pramesti










