billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Wamenag Ajak Mahasiswa PMMBN Manfaatkan Ilmu dan Organisasi Demi Kemajuan Bangsa

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Wamenag Ajak Mahasiswa PMMBN Manfaatkan Ilmu dan Organisasi Demi Kemajuan Bangsa
Foto: (Sumber: Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo HR Muhammad Syafi’i saat membuka kegiatan Penguatan Kapasitas Mahasiswa Islam pada Perguruan Tinggi Umum dan Kongres Pergerakan Mahasiswa Moderasi Beragama dan Bela Negara (PMMBN) di Jakarta pada Minggu (26/10/2025) malam. ANTARA/HO-PMMBN)

Pantau - Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo HR Muhammad Syafi’i mengajak mahasiswa, khususnya kader Pergerakan Mahasiswa Moderasi Beragama dan Bela Negara (PMMBN), untuk memanfaatkan ilmu pengetahuan demi kemajuan bangsa Indonesia.

Ajakan ini disampaikan saat membuka kegiatan Penguatan Kapasitas Mahasiswa Islam dan Kongres PMMBN di Jakarta pada Minggu malam, 26 Oktober 2025.

"Jadilah generasi muda yang unggul dalam agama, sains, dan teknologi. Pahami empat konsensus bangsa, Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai fondasi menjaga persatuan," ungkapnya.

PMMBN Didorong Jadi Kekuatan Moderasi dan Kepemimpinan

Acara bertema "Mahasiswa Moderat, Negara Berdaulat, Indonesia Kuat" ini dihadiri oleh ratusan mahasiswa dari 225 komisariat PMMBN se-Indonesia, serta 22 pimpinan wilayah dan perwakilan dari pimpinan pusat.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Staf Khusus Wamenag Hj. Nona Gayatri Nasution serta Tenaga Ahli H. Junisab Akbar dan H. Jaka Setiawan.

Direktur Pendidikan Agama Islam (PAI), M. Munir, menjelaskan bahwa PMMBN lahir dari diskusi kelompok terpumpun yang awalnya melibatkan 16 perguruan tinggi di Surabaya, dan kini telah tumbuh menjadi gerakan nasional.

"Mahasiswa PMMBN adalah calon pemimpin masa depan yang membawa semangat kebangsaan dan nilai Islam rahmatan lil 'alamin," ungkap Munir.

Ia menekankan pentingnya organisasi dalam membentuk karakter dan kepemimpinan mahasiswa.

"Anda boleh cerdas secara akademik, tapi wajib aktif berorganisasi. Di situlah tempat menumbuhkan relasi dan kepemimpinan," tambahnya.

Munir juga mendorong pengembangan organisasi PMMBN secara demokratis dan berorientasi pada kemaslahatan umat dan bangsa.

"PMMBN baru berumur dua tahun, tapi sudah menunjukkan kemajuan luar biasa. Mari bangun PMMBN untuk agama, nusa, dan bangsa," tegasnya.

Derida: Mahasiswa Harus Tangguh dan Peka terhadap Zaman

Ketua Umum PMMBN, Derida Achmad Bil Haq, mengapresiasi dukungan Kementerian Agama dalam penguatan kapasitas mahasiswa selama empat tahun terakhir.

Ia menyerukan agar mahasiswa tidak menyerah menghadapi tantangan, serta berani dan peka terhadap dinamika zaman.

"Jangan menyerah di medan perjuangan, meskipun tantangan datang bertubi-tubi. Jika ingin mencintai langit, terimalah gemuruh dan petirnya, jika ingin mencintai negeri, terimalah lelah dan letihnya," katanya.

Kongres Digelar hingga 28 Oktober, Bahas Kepemimpinan dan Moderasi

Kongres PMMBN 2025 akan berlangsung hingga Selasa, 28 Oktober 2025, dengan agenda meliputi diskusi panel, pemilihan ketua organisasi, dan pengukuhan pengurus baru.

Mahasiswa peserta diharapkan memperkuat kapasitas intelektual dan spiritual, serta meneguhkan komitmen sebagai duta moderasi beragama dan penjaga keutuhan NKRI.

Penulis :
Aditya Yohan