Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Maluku Utara Gandeng ISI Surakarta Perkuat Pendidikan Berbasis Budaya dan Ekonomi Kreatif

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Maluku Utara Gandeng ISI Surakarta Perkuat Pendidikan Berbasis Budaya dan Ekonomi Kreatif
Foto: (Sumber: Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Malut, Abubakar Abdullah sampaikan sambutan saat menjajaki kerja sama strategis dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta, Selasa (11/10/2025). ANTARA/Abdul Fatah.)

Pantau - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara menjajaki kerja sama strategis dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta guna memperkuat pendidikan serta pembangunan sumber daya manusia yang berbasis kebudayaan.

Langkah ini merupakan amanah Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, yang menekankan pentingnya pendidikan yang berpihak pada budaya sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif daerah.

Kerja sama ini akan difokuskan pada peningkatan kapasitas guru dan siswa di bidang seni budaya, riset kebudayaan, serta pembinaan talenta muda berbakat.

Dinas Pendidikan Provinsi Maluku Utara juga merancang pengembangan kurikulum lokal untuk jenjang SMA dan SMK, khususnya pada program vokasional seni dan budaya, dengan pendampingan langsung dari ISI Surakarta.

Langkah ini bertujuan untuk mengisi kurikulum lokal agar lebih kontekstual dan relevan dengan kekayaan budaya daerah, sekaligus membekali siswa dengan keahlian yang dapat menjadi profesi.

Pertemuan di ISI Surakarta Bahas Tahapan Kerja Sama

Konsolidasi awal dilaksanakan di Kampus ISI Surakarta dan dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Maluku Utara, Abubakar Abdullah, didampingi Staf Ahli Gubernur Monica Leni.

Rombongan disambut oleh Rektor ISI Surakarta, Dr Bondet Wrahatnala, beserta jajaran akademik dengan penyambutan budaya melalui Tari Kembang dan Tarian Jaga Soya-soya.

"Kerja sama ini adalah langkah strategis untuk memajukan kebudayaan dan pendidikan. Kami mengapresiasi komitmen Gubernur Sherly Tjoanda terhadap pendidikan berbasis budaya," ungkap Dr Bondet.

ISI Surakarta menyatakan kesiapannya menjadi mitra strategis dalam bidang pendidikan seni, riset kebudayaan, serta pengabdian kepada masyarakat.

Staf Ahli Gubernur, Monica Leni, menegaskan bahwa program ini sejalan dengan visi Gubernur Sherly Tjoanda yang menempatkan budaya sebagai fondasi pembangunan pariwisata dan penguatan ekonomi kreatif di Maluku Utara.

Direktur Pascasarjana ISI Surakarta, Eko Supriyanto, menilai bahwa potensi budaya Maluku Utara sangat besar dan bisa dikembangkan secara optimal melalui pendidikan dan riset.

"ISI Surakarta siap mendampingi Maluku Utara dari jenjang S1 hingga S3, termasuk dalam bidang riset dan pengabdian masyarakat," ia mengungkapkan.

Kerja sama ini akan segera ditindaklanjuti melalui penyusunan langkah teknis dan perjanjian resmi yang ditargetkan mulai dijalankan pada tahun 2026.

Penulis :
Ahmad Yusuf