Pantau - Bali, meski kecil, bukanlah tempat yang mudah dijangkau. Layanan transportasi umum yang tidak teratur dan kemacetan lalu lintas yang sering terjadi, terutama di daerah selatan dan pusat yang padat, membuat perjalanan di pulau ini bisa memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan.
Di daerah pedesaan, jalan-jalan berbatu dan berkelok semakin memperlambat perjalanan. Bali memang bukan tempat untuk terburu-buru. Berikut panduan cara terbaik untuk berkeliling di Bali.
Naik Bus Seperti Warga Lokal
Transportasi kereta api tidak tersedia di Bali, sehingga bus menjadi pilihan utama bagi warga lokal yang tidak memiliki kendaraan pribadi. Meski koneksi antar kota di Bali cukup banyak, perjalanan panjang sering kali mengharuskan beberapa kali transit dan memakan waktu.
Bemo (minibus) adalah pilihan transportasi murah yang cukup populer, meski jadwal dan rutenya tidak selalu tetap. Bus wisata seperti Kura-Kura menawarkan kenyamanan lebih, dengan rute yang menghubungkan daerah selatan Bali hingga Ubud. Anda bisa membeli tiket melalui aplikasi atau situs web mereka.
Baca juga: 5 Pantai Terbaik di Bali, Surga Peselancar hingga Destinasi Keluarga
Taksi untuk Perjalanan Bersama
Karena harga bahan bakar yang relatif murah (sekitar 14.000 Rp per liter), taksi di Bali cukup terjangkau, terutama bagi kelompok wisatawan. Bluebird adalah armada taksi terbesar di Indonesia, dengan layanan yang mudah diakses, baik di bandara maupun di jalanan.
Harga taksi dari bandara ke hotel juga sudah ditetapkan, sehingga Anda tidak perlu khawatir menawar. Aplikasi MyBluebird juga memudahkan pemesanan dan pelacakan taksi. Alternatif lainnya adalah menggunakan Grab, yang sering kali lebih murah daripada taksi meteran, dan juga memberikan rasa aman dengan fitur pelacakan rute dan tombol darurat.
Gunakan Aplikasi untuk Memesan Ojek
Ojek (taksi motor) dahulu banyak ditemukan di jalanan Bali, namun kini dengan aplikasi seperti Gojek dan Grab, mencari ojek menjadi lebih mudah. Anda cukup memasukkan lokasi tujuan dan harga akan terlihat sebelum pemesanan.
Biaya ojek biasanya setengah dari harga taksi, dan pengendara akan menyediakan helm untuk penumpang. Namun, perlu diingat bahwa di beberapa desa di Bali, Grab dan Gojek tidak diperbolehkan untuk melindungi pendapatan pengemudi lokal.
Baca juga: Waktu Terbaik Berkunjung ke Bali untuk Berbagai Aktivitas
Menyewa Mobil atau Menggunakan Supir
Meski Bali tidak terlalu besar, waktu tempuh antar tempat bisa sangat lama, bahkan lebih dari 4 jam untuk perjalanan dari bandara ke bagian barat pulau. Kondisi jalan yang penuh dengan motor dan lubang juga memerlukan kehati-hatian ekstra saat berkendara. Jika Anda ingin menyewa mobil, harga sewa mulai sekitar 200.000 Rp per hari.
Anda bisa memilih untuk menyewa mobil dengan supir, yang biayanya sekitar 200.000 Rp tambahan per hari. Banyak penyedia rental mobil di Bali, seperti Bali Car Rental Cheap, yang menawarkan layanan dengan pengemudi berpengalaman.
Sewa Motor atau Skuter
Bali adalah salah satu tempat dengan harga sewa motor atau skuter yang sangat terjangkau. Biaya sewa motor 125cc otomatis mulai dari 80.000 Rp per hari. Untuk penyewaan jangka panjang, Anda bahkan bisa menegosiasikan harga lebih murah.
Meskipun biaya rendah, jalanan yang padat dan berbahaya membuat berkendara motor di Bali tidak cocok bagi pemula. Disarankan untuk selalu memakai helm dan pakaian pelindung. Penyedia rental motor yang terpercaya seperti Bikago dan Bali Bike House menawarkan layanan dengan asuransi dan dukungan di jalan.
Baca juga: Resep Bubur Injin Khas Bali yang Manis Legit dan Hangat di Hati
Transportasi Terbatas untuk Penyandang Disabilitas
Bali masih memiliki keterbatasan dalam hal transportasi bagi penyandang disabilitas. Meskipun banyak tempat wisata terkenal yang telah dilengkapi dengan aksesibilitas, seperti Ubud Monkey Forest dan Pura Tirta Empul, namun infrastruktur jalan yang sempit dan tidak terawat masih menjadi tantangan. Bali Access Travel dan Accessible Indonesia menyediakan layanan khusus untuk wisatawan dengan mobilitas terbatas, mulai dari transportasi hingga pengalaman wisata yang ramah disabilitas.
Dengan berbagai pilihan transportasi di Bali, Anda dapat menyesuaikan gaya perjalanan dengan kenyamanan dan anggaran Anda. Pastikan selalu berhati-hati di jalan dan nikmati keindahan Bali dengan cara yang tepat.
- Penulis :
- Nur Nasya Dalila
