Pantau - Polri mengungkap dana dari situs judi online (judol) yang dikendalikan oleh sindikat warga negara China, mengalir ke sejumlah perusahaan yang dibangun khusus untuk mengelola uang dari situs judi SLOT82-78.
Dalam jumpa pers di Bareskrim Polri, Sabtu (2/11/2024), Wakabareskrim Polri Irjen Asep Edi Suheri menekankan komitmen Polri untuk membongkar praktik judi online sesuai arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“Upaya ini kami lakukan sebagai bentuk komitmen kita, Polri tentunya dalam rangka melaksanakan program kerja Asta Cita ke-7 yang dicanangkan Bapak Presiden Prabowo Subianto yaitu memperkuat reformasi politik hukum dan birokrasi serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi perjudian narkoba dan penyelundupan,” ungkap Irjen Asep.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, kata Irjen Asep, telah menginstruksikan pembentukan Satgas Penanggulangan Perjudian Online. Instruksi ini sudah diteruskan hingga ke jajaran Mabes Polri dan Polda untuk menindaklanjuti segala hal terkait praktik judi online.
Irjen Asep menjelaskan perusahaan-perusahaan tersebut dikendalikan oleh sejumlah orang. Dalam kasus ini, Satgas telah menangkap tujuh tersangka, terdiri dari satu WNA dan enam WNI.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan penyidikan, penyidik berhasil mengungkap fakta bahwa aliran dana terkait permainan judi online dari situs SLOT82-78 ini dialirkan melalui beberapa perusahaan yang dikendalikan beberapa orang,” jelasnya.
Salah satu tersangka utama dalam kasus ini adalah seseorang berinisial HEJ, yang berperan sebagai pembuat perusahaan untuk deposit dan penarikan dana, yaitu PT AJT dan PT MLT.
Baca juga: Bongkar Jaringan Judi Online Internasional, Polri Bekuk Tersangka Baru
“Tersangka HEJ ini juga menjadi koordinator dalam mencari dan menunjuk orang sebagai direktur dan komisaris dari perusahaan penyedia jasa dan keuangan lainnya dalam hal ini untuk operasional situs slot 82-78,” tambahnya.
Tersangka lainnya adalah CAS yang berperan sebagai direktur PT OTI dan tersangka E sebagai komisaris PT OTI. PT OTI merupakan perusahaan jasa keuangan yang dibuat khusus untuk mendukung operasional situs SLOT82-78.
Selain itu, dua tersangka lain masih dalam daftar pencarian orang (DPO), yaitu IJ sebagai manajer PT QDT yang menjadi gerbang pembayaran transaksi judi online.
Polisi juga masih memburu dua tersangka lain, termasuk DX alias MA, seorang WN China yang berperan sebagai koordinator dalam pembuatan perusahaan penyedia jasa keuangan untuk situs SLOT82-78 di Indonesia.
“Keduanya masih dalam pencarian dan kami berupaya melakukan penangkapan,” bebernya.
Situs judi online SLOT82-78 diketahui memiliki sekitar 85 ribu pemain di Indonesia. Para pelaku memanfaatkan penyedia jasa pembayaran (PJP) serta rekening bank di Indonesia untuk melakukan deposit dan penarikan dana.
Irjen Asep menegaskan, pengungkapan kasus ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk memberantas praktik perjudian online yang merugikan masyarakat.
Baca juga: Polisi Sita Barang Bukti dari Penggeledahan di Gedung Komdigi Terkait Akses Judi Online
- Penulis :
- Khalied Malvino
