Pantau - Anggota Kompolnas, M. Choirul Anam dan Supardi Hamid, mengunjungi rumah keluarga Gamma Rizkynata Oktafansy (17), siswa SMK yang tewas akibat ditembak oleh anggota polisi Aipda Robig Zaenuddin (38).
Pertemuan berlangsung di Kelurahan Sine, Kecamatan Sragen Kota, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, pada Sabtu (30/11/2024).
Kunjungan tersebut turut dihadiri oleh Wakapolres Sragen Kompol Muhammad Syuhada dan seorang tokoh masyarakat setempat.
Ayah korban, Andi Prabowo, menerima langsung kedatangan perwakilan Kompolnas dalam pertemuan yang berlangsung tertutup.
Anam menjelaskan, kedatangan Kompolnas bertujuan untuk mengumpulkan informasi terkait kasus penembakan tersebut.
“Kami sudah mengunjungi sekolah korban dan Polda Jateng. Sekarang kami hadir di rumah keluarga korban untuk mendalami berbagai informasi dan perspektif terkait peristiwa ini,” ujar Anam.
Baca Juga: Komnas HAM Selidiki Penembakan Siswa oleh Polisi di Semarang
Anam juga menyebut, pihaknya telah berkomunikasi dengan tim penyidik Polrestabes Semarang dan Propam Polda Jateng.
Kompolnas berkomitmen memastikan kasus ini diselesaikan secara profesional, termasuk memverifikasi informasi yang beredar di publik.
“Salah satu aspek penting adalah adanya jejak digital yang dapat memperjelas kronologi peristiwa ini. Jejak digital akan menjadi bukti utama untuk memastikan keadilan bagi korban,” katanya.
Anam menegaskan, akan terus mengawal proses hukum terkait insiden ini dan mengingatkan kepolisian untuk menggunakan pendekatan sistem peradilan anak, mengingat keterlibatan anak-anak dalam kasus ini.
“Kami menekankan bahwa penanganan terhadap anak yang berhadapan dengan hukum harus dilakukan secara sensitif dan berbeda dibandingkan dengan orang dewasa,” pungkasnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas
