Pantau - Aparat kepolisian telah berhasil menangkap dua buronan kasus penembakan seorang pria bernama Torang Heriyanto alias Erik (45) di Pasar Mawar, Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar). HA dan FY ditangkap di penginapan Jalan Dewi Sri, Kuta, Bali, pada Senin (10/2) malam.
"HA dan FY ditangkap di lokasi yang sama, sebuah penginapan di Kuta Bali," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor, AKP Aji Riznaldi Nugroho, Selasa (11/2/2025).
Penangkapan keduanya ini bermula dari info keberadaan mereka di Bali. Hingga akhirnya polisi menuju ke lokasi dan singgal selama dua hari dengan melakukan pengintaian berujung penangkapan HA dan FY.
FY alias D dan HA ini ditangkap di tempat persembunyiannya setelah 8 hari menjadi buron. Jadi, mulanya polisi menetapkan mereka dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) dan sempat dicekal ke luar negeri.
Ternyata, setelah kejadian penembakan mereka pergi ke Bali untuk bersembunyi dari kejaran polisi. Di sana mereka menyewa penginapan di kawasan Kuta. "(Alasannya) memang melarikan diri untuk bersembunyi di Kuta," katanya.
Terungkap juga bahwa Bali bukan menjadi tempat persembunyian terakhir tetapi hanya tempat singgah D yang berencana akan kabur ke Belanda. Bahkan, ia sudah membuat paspor dan barang itu ditemukan saat penggeledahan. Namun polisi lebih dulu melakukan pencegahan dan pencekalan dan kini sudah ditangkap.
Baca juga: Terungkap Penembakan bikin Pria Bertato di Bogor Tewas Dipicu Perselisihan
“Salah satunya (Dede) sudah membuat paspor diduga untuk kabur ke luar negeri. Tapi kita sudah lakukan pencekalan sejak awal. Kita menemukan ada salah satu paspor Netherlands (Belanda),” katanya.
Dalam kasus ini, D sempat adu mulut dengan korban. Saat korban di Pasar Mawar bersama istri dan teman-temannya sedang mabuk, para pelaku datang terjadi cekcok. Korban meledek seolah menantang D hingga membuatnya emosi.
"Yang botak mana yang botak tadi," kata Aji.
Diketahui, sebelumnya polisi sudah menangkap empat orang tersangka yakni Bambang Hamid Rahakbauw, Muhammad Renmaur, Nikson Yason Mangol dan Toni Lakonda. Dari hasil keterangan saksi, D diduga merupakan aktor intelektual kasus tersebut, yang memerintah Bambang untuk menembak korban.
"Tersangka B ini selaku pelaku yang menembak korban dengan menggunakan pistol mirip FN," katanya.
Temuan Pria Bertato Tewas Ditembak
Diberitakan sebelumnya, pria bertato, Torang Heriyanto (TH) alias Erik (45), tewas ditembak di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Kebon Kelapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Senin (3/2) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.
Erik ditemukan tewas bersimbah darah di pinggir jalan seberang Pasar Mawar, Jalan Perintis Kemerdekaan, Bogor. Berdasarkan hasil visum luar, korban mengalami lula pada bagian dada dan pinggul. Atas kasus ini, polisi membentuk tim khusus untuk menyelidikinya.
"Terdapat luka di dada sebelah kiri dan bagian pinggul. Kemudian untuk meninggalnya, kemungkinan meninggal di lokasi. Kita sudah bentuk tim untuk lakukan penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor, AKP Aji Riznaldi Nugroho.
Baca juga: Ini Kronologi Pria Bertato Tewas Ditembak di Bogor, Berawal Ada Cekcok
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Muhammad Rodhi
