Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Pemerintah Korsel Fokus Penanganan Korban dan Pemulihan Pascainsiden Pesawat di Muan

Oleh Ahmad Ryansyah
SHARE   :

Pemerintah Korsel Fokus Penanganan Korban dan Pemulihan Pascainsiden Pesawat di Muan
Foto: Pesawat Jeju Air mengalami kecelakaan di Bandara Internasional Musan, Muan, Korea Selatan. (ANTARA/Anadolu/as)

Pantau - Kecelakaan pesawat di Bandara Muan yang menewaskan sedikitnya 177 orang dan menyebabkan dua lainnya hilang pada Minggu, memicu langkah cepat dari pemerintah Korea Selatan untuk memastikan penanganan darurat dan pemulihan. Presiden Sementara Korea Selatan, Choi Sang-mok, langsung mengambil tindakan dengan mengadakan pertemuan darurat dan menetapkan langkah strategis untuk mengatasi dampak bencana.

Dalam pernyataannya, Choi menetapkan Muan sebagai zona bencana khusus, sehingga kawasan tersebut berhak menerima dukungan penuh dari negara.“Kami akan mengerahkan segala sumber daya yang tersedia untuk membantu pemulihan, memberikan dukungan kepada keluarga korban, serta memastikan perawatan medis terbaik bagi mereka yang terluka,” ujar Choi.

Sebagai bagian dari respons cepat, pemerintah telah memobilisasi peralatan, personel, dan infrastruktur ke lokasi kejadian. Dua anggota kru yang selamat dari insiden ini juga tengah menjalani perawatan intensif dan diharapkan dapat memberikan keterangan lebih lanjut terkait kecelakaan tersebut.

Baca Juga:
Korban Tewas Kecelakaan Pesawat Jeju Air Diperkirakan 179 Orang
 

Fokus pada Keluarga Korban dan Bantuan Psikologis

Keluarga korban kini menjadi perhatian utama pemerintah. Tim bantuan khusus telah diturunkan untuk memberikan dukungan psikologis, sekaligus membantu proses identifikasi jenazah.“Ini bukan hanya tragedi nasional, tetapi juga ujian solidaritas bagi kita semua. Kami memastikan semua keluarga korban menerima dukungan penuh,” tambah Choi.

Dalam pertemuan darurat, Choi juga menyerukan pentingnya transparansi dalam investigasi penyebab kecelakaan. Upaya ini melibatkan kerja sama antara badan penerbangan sipil dan pakar internasional.

Kepemimpinan Darurat Pascapenangguhan Han Duck-soo

Insiden ini terjadi di tengah transisi politik yang sensitif, di mana Choi Sang-mok mengambil alih kepemimpinan sementara setelah penangguhan Presiden Sementara Han Duck-soo. Meski begitu, Choi menegaskan komitmennya untuk mengutamakan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat.

“Saat ini, prioritas kami adalah memastikan tidak ada kekurangan dalam respons terhadap krisis ini,” tegasnya.

Penulis :
Ahmad Ryansyah