Pantau - Turki dan Indonesia resmi menandatangani 13 perjanjian kerja sama di berbagai sektor, termasuk perdagangan, pertahanan, dan media, pada Rabu (12/2/2025).
Baca juga: Sambutan Megah untuk Erdogan di Istana Bogor, 75 Pasukan Berkuda Dikerahkan
Penandatanganan ini berlangsung setelah pertemuan Dewan Kerja Sama Strategis Tingkat Tinggi dan konferensi pers bersama Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan dan Presiden RI, Prabowo Subianto di Bogor, Jawa Barat.
Dalam sektor kesehatan, Menteri Luar Negeri (Menlu) Turki, Hakan Fidan dan Menlu RI, Sugiono menandatangani kesepakatan kerja sama dalam bidang kesehatan dan ilmu kedokteran.
Di bidang energi dan sumber daya alam, Menteri Energi dan Sumber Daya Alam Turki, Alparslan Bayraktar serta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, Bahlil Lahadalia menandatangani nota kesepahaman (MoU).
Kesepakatan lainnya mencakup promosi investasi, industri, pertanian, dan perdagangan. Menteri Perindustrian dan Teknologi Turki, Mehmet Fatih Kacir serta Menteri Investasi dan Pengolahan Bahan Mentah RI, Rosan Perkasa Roeslani menandatangani surat pernyataan niat untuk memfasilitasi investasi antar kedua negara.
Selain itu, Kacir dan Menteri Perindustrian (Menperin) RI, Agus Gumiwang Kartasasmita menandatangani MoU terkait pembentukan komite kerja sama industri.
Baca juga: Kerja Sama Strategis, Erdogan dan Prabowo Gelar Pertemuan di Istana Bogor
Kerja sama di sektor pertahanan juga ditingkatkan dengan penandatanganan perjanjian industri pertahanan oleh Kepala Sekretariat Industri Pertahanan Turki, Haluk Gorgun dan Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Sjafrie Shamsuddin.
Perusahaan pertahanan Turki, BAYKAR, juga meneken kesepakatan produksi bersama dengan Republikorp untuk ekspor drone Bayraktar TB3 dan Bayraktar AKINCI.
Dalam bidang media dan komunikasi, Anadolu Agency dan ANTARA menandatangani perjanjian kerja sama yang diteken oleh Presiden Anadolu, Serdar Karagoz serta Presiden ANTARA, Akhmad Munir.
MoU juga ditandatangani antara Turkish Radio and Television Corporation (TRT) dengan LPP RRI dan TVRI untuk kerja sama di sektor penyiaran radio dan televisi.
Presiden Erdogan dan Presiden Prabowo menegaskan kerja sama strategis ini akan semakin memperkuat hubungan bilateral Turki dan Indonesia di berbagai sektor.
Sumber: Anadolu
- Penulis :
- Khalied Malvino
