Pantau.com - Perdana menteri Inggris Theresa May telah melakukan kunjungan resmi ke Salisbury. Kantor Perdana Menteri Inggris Theresa May juga langsung menandai 4 tahun sudah peristiwa serangan racun syaraf terhadap mantan agen Rusia Sergei Skripal di Twitter dengan perasaan mengharukan.
"Salisbury telah melawan dengan sangat baik dari insiden yang menghancurkan dan gegabah - sebuah bukti dari tekad, kesabaran dan kepositifan komunitas ".
Melansir Sputnik, Selasa (5/3/2019), namun ada masalah dalam cuitan tersebut. Pasalnya, foto diunggah bukanlah dari katederal yang terkenal dari Salisbury, melainkan Bath dan biara biasa.
Baca juga: Ngeri! Terdengan Suara Keras, Qantas Airlines Turun 15 Ribu Kaki
Tweet itu kemudian dihapus dengan kalimat "kesalahan manusia". "PA: Downing Street menyalahkan 'kesalahan manusia' untuk sebuah posting media sosial tentang kunjungan Theresa May ke Salisbury diilustrasikan oleh gambar Bath."
Keluarga Skripal ditemukan terduduk di bangku taman di kota Salisbury, Inggris pada 4 Maret 4 tahun lalu. Sementara pihak berwenang Inggris mendakwa dua orang Rusia dalam absentia atas percobaan pembunuhan itu.
Baca juga: India-Pakistan Gejolak Perang, PM Inggris Angkat Bicara
Banyak pertanyaan sampai hari ini, apa penyebab sebenarnya dan motivasi untuk melakukan serangan racun syaraf novicok.
Peristiwa ini memicu pengusiran diplomatik terbesar sejak puncak Perang Dingin.
rn- Penulis :
- Widji Ananta
