
Pantau - Nancy Hauck, nenek berusia 56 tahun, Rabu (02/11/22) melahirkan bayi yang berstatus cucu-nya. Hauck berjuang selama sembilan jam untuk mengeluarkan jabang bayi. Ia menyebutnya sebagai pengalaman luar biasa dan spiritual, tapi merasa sedih karena bayi yang dilahirkan bukan anaknya.
“Saya tahu bayi itu tidak akan bersama saya, tapi milik dan akan dirawat oleh putra saya,” kata Hauck. “Saya akan menulis buku, menceritakan pengalaman ini.”
"Berapa banyak orang yang bisa menyaksikan ibu mereka melahirkan?" kata Jeff Hauck. Nyatanya pengalaman itu indah dan emosional, begitu ungkap Jeff.
Semuanya bermula dengan tekad Jeff Hauck, putra Nancy, yang bertekad membangun keluarga besar. Jack bertemu istrinya Cambria sebelum tahun senior sekolah menengah dan keduanya sepakat membangun rumah tangga dengan banyak anak.
“Sejak remaja saya selalu mengatakan ingin menjadi ayah dengan banyak anak,” kata Jeff kepada People.
Semua itu tidak berjalan mudah. Jeff dan Cambria harus berjuang selama enam tahun sampai mereka menyambut anak pertama; si kembar Vera dan Avya, yang kini berusia empat tahun.
Cambria hamil lagi dan melahirkan anak kembar lagi ; Diesel dan Luca, yang kini berusia 3 tahun. Berbeda dengan Vera dan Avya, Diesel dan Luca lahir lewat tabung (IVF).
Setelah itu, Cambria dinyatakan tidak bisa hamil lagi, dan disarankan menjalankan histerektomi, atau pengangkatan rahim dengan metode pembedahan, pada September 2021.
Jeff mencari cara menambah anak lagi; bukan anak adopsi, tapi anak dari spermanya.
Saat itulah Hauck memainkan peran dalam keluarga putranya. Januari 2022 Nancy, dengan bantuan suaminya yang juga ayah Jeff, menyuntik diri dengan hormon selama 12 pekan.
Pada Februari 2022, Nancy memiliki embrio yang dibuahi Jeff dan Cambria yang dibuat melalui IVF. Enam hari setelah transfer, Hauck menjalani tes kehamilan dan dinyatakan positif.
- Penulis :
- Annisa Indri Lestari